WAWAINEWS.ID – Security Springlake di Komplek Summerecon Kota Bekasi akhirnya minta maaf setelah sempat mencopot dan melarang kendaraan salah seorang kurir berbendera Palestina melintas.
Hal ini menjadi viral dimedia sosial lantaran sang kurir menolak mencopot bendera Palestina yang disuruh petugas keamanan disalah satu Apartemen di Bekasi Utara.
BACA JUGA: Puskesmas Tak Mampu Beli Bendera, Tokoh Pemuda di Tanggamus Turunkan Bendera Usang
Permintaan maaf itu dilakukan setelah viral di media sosial karena pengendara Bentor itu memvideo upaya perebutan paksa bendera Palestina oleh oknum security di sebuah apartemen di Bekasi di media sosial.
Aksi Security apartemen yang beredar tersebut mendapat respon dari sejumlah Ormas yang langsung turun mencari Security. Hal itu pun sempat heboh karena semua sesepuh turun dan langsung dilakukan mediasi oleh pihak kawasan manajemen Apartemen dengan kurir.
Hadir disana sejumlah organisasi masyarakat (Ormas) pihak kepolisian, penjaga keamanan hingga pegawai kurir pun datang ke lokasi untuk melakukan mediasi.
BACA JUGA: FUN Teluk Kiluan, Kibarkan 10.000 Bendera Merah Putih
Dihadapkan tokoh Bekasi Security telah berdamai, pihak keamanan juga telah meminta maaf kepada seluruh masyarakat yang merasa dirugikan.
Pihak keamanan meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas aksinya yang sempat membuat heboh media sosial.