“Bapak Kyai dan Ulama serta bapak-bapak semua dan seluruh rakyat Indonesia, kejadian kemarin spontanitas dari apa yang saya lakukan dan dengan kejadian yang viral tersebut saya memohon maaf yang sebesar-besarnya,” ujar security saat proses klarifikasi.
Sebelumnya aksi sang security apartemen di komplek Summerecon di Bekasi dan pengendara motor virak di media sosial. Cekcok terjadi karena security yang memaksa copot bendera Palestina yang terpasang di sepeda motor si pengendara.
BACA JUGA: Bendera Compang-camping Berkibar di Depan SMPN 1 Wonosobo
Menurut kronologi yang beredar, sebelumnya security tersebut telah mencopot bendera Palestina di motor sang pengendara tanpa izin atau konfirmasi ke pemilik.
Karena tidak terima sang pengendara motor pun kembali memasang bendera Palestina menggunakan kabel ties agar tidak mudah di copot lagi.
Hal tersebutlah yang memancing cekcok antara pengendara motor dan juga security apartemen di Kawasan Bekasi.
BACA JUGA: 1000 Buah Semangka Dibagikan Gratis di Lokasi Aksi Bela Palestina di Monas, Ini Maknanya!
Dalam video yang viral tersebut juga terlihat security yang mencoba menjelaskan alasan ia mencopot bendera Palestina milik si pemotor dilakukan karena ada penghuni apartemen yang tidak suka hal tersebut.
Sementara itu, sang pengendara motor merasa heran karena menurutnya tindakannya tidak merugikan orang lain.
BACA JUGA: Aksi Bela Palestina Padati Monas hingga Bundaran HI
Kejadian tersebut pun viral di berbagai media sosial dan menuai berbagai komentar dari warganet.
Video tersebut direkam oleh kurir tersebut yang sedang melakukan pengiriman barang ke konsumen disekitar lokasi. ***