Zona Bekasi

Simulasi Bioskop Pada Masa New Normal di Bekasi

×

Simulasi Bioskop Pada Masa New Normal di Bekasi

Sebarkan artikel ini

BEKASI – Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan meninjau kesiapan penerapan protokol new normal di CGV Cinemas Bekasi Trade Centre dan Cinema XXI Sumarecon Mall Bekasi, Kota Bekasi.

“Kami melihat langsung simulasi penerapan protokol yang diberlakukan pada bioskop, bersama tim yang terdiri dari Camat Bekasi utara, unsur Dinas Kesehatan, Bapenda, Satpol PP, dan unsur wilayah serta para awak media,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bekasi, Tedy Hafni saat meninjau simulasi penerapan protokol kesehatan ATHB pada bioskop.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Dalam kunjungannya, Tim beserta awak media melihat langsung standar baru yang telah disiapkan oleh pengelola bioskop sesuai dg protokol kesehatan.

BACA JUGA :  Mahasiswa Gruduk SMAN 2, PPDB Online Jalur Zonasi Minta Dibatalkan

Ia juga melakukan pengecekan, mulai dari pemeriksaan suhu tubuh di pintu masuk, penggunaan hand sanitizer, proses antre tiket, pembelian makanan yang bisa dilakukan via aplikasi, studio sebagai lokasi pemutaran film, dan papan informasi.

Menurutnya, semua proses telah dipersiapkan sesuai protokol kesehatan, antara lain dengan penerapan physical distancing atau menjaga jarak dengan baik.

“Semua sudah tersedia, termasuk hand sanitizer di setiap area,” tutur Tedy

Para staf bioskop juga sudah dilengkapi alat pelindung diri yang dibutuhkan, mulai dari masker, sarung tangan dan face shield. Serta kapasitas penggunaan kursi 50 % dari jumlah yg ada.

Tedy menilai, simulasi ini penting untuk dilakukan agar semua pihak, baik pelaku usaha maupun masyarakat paham prosedur yang wajib dijalankan.

BACA JUGA :  Area Kantor Pemko Bekasi Resmi Miliki Layanan Kesehatan Poli Umum, Persembahan Dinkes

Tujuannya adalah, saat nanti sudah ada keputusan untuk kembali membuka bioskop, kegiatan dapat berjalan lancar dengan tetap aman dari Covid-19.

“Jangan tiba-tiba dibuka, tetapi sosialisasi belum terlaksana dengan baik. Karena bagaimanapun juga, risiko Covid-19 harus dihindari, demi menjaga kesehatan kita semua,” tegas Tedy

Pihaknya tak lelah menyampaikan himbauan agar sektor-sektor yang berada di pariwisata dan ekonomi untuk dapat menjalankan serta mematuhi protokol kesehatan dengan baik, benar, dan penuh kedisiplinan. (Nugie)