TANGGAMUS – Sebuah video viral dan foto memperlihatkan warga dan pelajar harus berjuang menyebrangi sungai dengan sepeda motor dipikul. Tak hanya itu warga juga dihadapkan kubangan tanah lumpur setelah naik dari kali.
Kondisi tersebut terjadi di Dusun Campang Muara, Dusun Neglasari, Dusun Batu Agung, Dusun Sido Maju, Pekon (kelurahan) Tanjung agung Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus, Lampung.
Video dan foto perjuangan warga kampung tersebut di posting oleh akun Facebook Jabrix Junior, pada tanggal 1 Februari 2020. Memperlihatkan perjuangan warga menyebrangi kali denhan arus deras untuk keluar dari dusunnya. Begini tulisan pada status FB tersebut.
Apa kabar indonesiaku, sudah 74 tahun lebih Negri ini merdeka tapi mari kita saksikan…mereka para calon penerus bangsa ini harus bersusah payah untuk menyebrangi sungai karna tidak adanya jembatan, harus bersusah payah melintasi jalan yg penuh dengan lumpur demi menggapai sebuah cita cita yg mulia demi masa depan mereka dan demi masa depan negara REPUBLIK INDONESIA. bukan kah sudah jelas..!! sila ke 5 dari PANCASILA kita berbunyi ” KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA ” tapi mana??? mana ?keadilan untuk mereka??
dan untuk seluruh masyarakat desa tersebut.
Jika begini siapakah yang harus di salahkan? kepala desa/lurah kah?
bupati kah? gubernurkah? para menteri kah? atau presiden?
Mari kita koreksi bersama.. kemanakah dana desa yg nilainya sangat besar itu mengalir.. sehingga masih ada desa desa yg sangat memprihatinkan kondisinya dari segi fasilitas jalan maupun jembatan bisa anda saksikan sendiri , silahkan🙂.
Postingan tersebut langsung di tanghapo anggota dewan setempat mengaku Dapil V.
“Saya selaku dewan Dapil V yg masuk wilayah tersebut masyarakat dapat bantu suport dan viralkan agar pihak executive segera mengecek lokasi,”tulisnya.
Dan saya selaku penyambung aspirasi sudah memasukkan dalam Pokir kami… Mohon terus suport dan doanya agar ini segera terealisasi …(*)