LampungLingkungan Hidup

Warga Pekon Way Gelang Digegerkan Penemuan Buaya 2,5 Meter

×

Warga Pekon Way Gelang Digegerkan Penemuan Buaya 2,5 Meter

Sebarkan artikel ini

TANGGAMUS – Warga digegerkan tertangkapnya seekor buaya berukuran 2,5 Meter di jaring keramba ikan nila milik kelompok masyarakat di wilayah muara Dusun Rawajadi Pekon Way Gelang Kecamatan Kotaagung Barat Kabupaten Tanggamus, Lampung. Minggu (13/6/21) malam.

Kapolsek Kota Agung Polres Tanggamus AKP Muji Harjono mengungkapkan pihaknya mendapatkan laporan masyarakat bahwa warga menangkap buaya dan bersama pihak Koramil dan Pos TNI AL mendatangi lokasi untuk melakukan pengamanan dalam evakuasi buaya ke tempat yang aman.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

“Buaya tertangkap jaring jenis buaya, lalu diikat warga maka kami tadi malam langsung datang ke TKP guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” kata AKP Muji Harjono mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya. Senin (14/6/21).

BACA JUGA :  Dua Pengedar Sabu Diamankan Polisi di Kota Agung

Kapolsek menjelaskan, setelah berhasil dijinakan buaya tersebut sementara diamankan di gedung fire ground komplek SUPMN Kota Agung.

“Buaya sementara diamankan di tempat steril di SUMPN guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” jelasnya.

Sambungnya, tindak lanjut terhadap buaya tersebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan BKSDA Lampung dan BKSDA dijadwalkan akan datang pada hari ini.

“Buaya tersebut akan diserahkan ke BKSDA, dijadwalkan hari ini akan datang ke Kota Agung,” imbuhnya.

Kapolsek menambahkan, berdasarkan keterangan warga diperkirakan masih ada 2 ekor lagi buaya muara yang masih berkeliaran di sekitar Pantai Way Gelang sehingga diharapkan masyarakat tetap waspada dan berhati-hati.

“Masyarakat agar terus waspada dan berhati-hati serta jika menangkap agar tidak dibunuh sebab buaya masuk kategori hewan yang dilindungi,” tandasnya.

BACA JUGA :  Perampok Bank Syariah Metro Madani Bacok Karyawan dan Gasak 3 HP Xiaomi

Sementara menurut keterangan Emi, selaku kepala dusun yang ikut melakukan penangkapan buaya, bahwa penangkapan tersebut setelah warga mencurigai jebolnya keramba budidaya ikan milik kelompok masyarakat.

“Kami merasa resah adanya keramba yang jebol dan setelah diselidiki ternyata buaya yang masuk ke keramba dan kami berupaya memasang jaring dan buaya tertangkap sekitar pukul 19.00 Wib berhasil ditangkap,” kata Emi.