wawainews.ID, Lamsel – Kasi Madrasah Kementrian Agama kabupaten Lampung Selatan Aprizandi, memaparkan banyak gedung madrasah di wilayah Lampung Selatan, sudah tidak layak dan harus mendapat perhatian pemerintah daerah dan pusat.
Disebutkan untuk jumlahnya pun tak tanggung-tanggung jumlahnya, mencapai ratusan gedung sudah tidak layak dari tingkat Madarasah Ibtidaiyah (MI) dan Madrasah Tsanawiyah (MTS) swasta dan Negeri di wilayah Lampung Selatan.
“Rinciannya Madrasah Swasta, seperti MTS, ada sekira 100 unit sekolah, sedangkan tingkat MI 119 unit di Lampung Selatan. Ini harus mendapat perhatian dari daerah dan pusat”ujar Aprizandi mengaku baru enam bulan menjabat di Kemenag Lamsel, Rabu (2/10/2019).
Dia menilai wajar minat angka usia sekolah untuk masuk sekolah madrasah berkurang karena gedungnya sendiri sudah tidak layak. Sehingga banyak orang tua memilih menyekolahkan anaknya ke sekolah Negeri.
Menurut dia, Madrasah memiliki banyak keunggulan seperti di bidang pendidikan agama, banyak lulusan madrasah yang hafiz al-quran, ada yang hapal 3 juz, ada yang hapal 5 juz.
Atas hal tersebut, Aprizandi, mengaku memiliki target untuk memperbaiki sarana dan prasarana sekolah madrasah. Sehingga kedepan kembali diminati dalam menciptakan generasi berahlaq mulia, berkarakter sesuai dengan kaidah Islam.”Lulusan madrasah bisa melanjutkan kemana aja, bisa lanjutkan ke sekolah negeri,” paparnya.
Dikatakan bahwa kedepan Madrasah harus siap bersaing dengan peningkatan mutu pendidikan madrasah, dalam proses belajar mengajar, baik dengan cara sosialisasi mau pun membenahi sarana dan prasarana gedung ruang belajar.
Dari segi prestasi Madrasah tidak kalah bagus dengan sekolah negeri yang di bawah naungan dinas pendidikan. Banyak keunggulan dan potensi yang di miliki Madrasah kedepan masih bisa di kembangkan.(Endri)