Wisata

Tugu Khatulistiwa Titik Nol Lingga, Ikon Baru Wisata di Wilayah Bunda Tanah Melayu

×

Tugu Khatulistiwa Titik Nol Lingga, Ikon Baru Wisata di Wilayah Bunda Tanah Melayu

Sebarkan artikel ini
Tugu Khatulistiwa Titik Nol Kabupaten Lingga, Bakal Jadi Ikon Baru Wisata di Bunda Tanah Melayu
Tugu Khatulistiwa Titik Nol Kabupaten Lingga, Bakal Jadi Ikon Baru Wisata di Bunda Tanah Melayu

LINGGA – Kabupaten Lingga, daerah berjuluk Bunda Tanah Melayu tak lama lagi akan memiliki ikon baru wisata bernama Tugu Khatulistiwa yang dalam tahap revitalisasi.

Tugu Khatulistiwa diketahui berlokasi di Tanjung Teludas, Desa Mentuda, Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga. Saat ini bangunan jalan sudah dikerjakan.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Pembangunan tersebut mendapat support dari Kementrian PUPR dan Bappenas sebagai bentuk dukungan pembangunan infrastruktur di Lingga.

Calon Wakil Bupati Lingga, Novrizal ditengah kesibukan berkampanye menyempatkan untuk mampir dan melihat titik lokasi Tugu Khatulistiwa di Desa Mentuda yang menjadi salah satu program unggulannya dalam memajukan pariwisata Kabupaten Lingga.

BACA JUGA :  Dukungan Parpol untuk Paslon Nizar-Novrizal di Pilkada Lingga Tak Terbendung

Calon Wakil Bupati Lingga, Novrizal, menegaskan komitmennya untuk membangun Kabupaten Lingga, tidak hanya melalui pengembangan infrastruktur, tetapi juga melalui pengembangan sektor pariwisata.

Salah satu langkah signifikan yang ia soroti adalah revitalisasi Tugu Katulistiwa di Tanjung Teludas, Desa Mentuda, Kecamatan Lingga, Kamis (24/10/2024).

Proyek revitalisasi ini telah menjadi prioritas baik di tingkat provinsi maupun pusat setelah melalui berbagai upaya komunikasi saat Novrizal masih menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Lingga.

Menurut Novrizal, upaya tersebut bertujuan untuk mengubah tugu yang sebelumnya kecil menjadi lebih megah dan representatif.

Tugu Khatulistiwa jelas dia, hasil perjuangan meyakinkan pihak provinsi agar tugu ini dapat mengalami perubahan signifikan.

BACA JUGA :  Lembah Harau Kabupaten Lima Puluh Kota, Miliki Pesona Desa Konoha Versi Indonesia

Kunci sukses dari proyek ini, menurutnya, terletak pada komunikasi yang efektif dengan pemerintah pusat sehingga berhasil mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK).

Novrizal menekankan pentingnya menunjukkan urgensi proyek ini, mengingat letak strategis Kabupaten Lingga yang berada di garis khatulistiwa.

Dijelaskan bahwa Lingga terletak tepat di koordinat 0 derajat, dan hal ini menjadi dasar kuat untuk mengajukan anggaran. Sehingga dia berharap revitalisasi Tugu Khatulistiwa dapat menjadi daya tarik wisata yang mampu menarik wisatawan, baik domestik maupun internasional.

Ia optimis bahwa proyek ini akan berdampak signifikan bagi sektor pariwisata di Kabupaten Lingga.

Pada berbagai kesempatan kampanye, pasangan Nizar-Novrizal menegaskan bahwa revitalisasi Tugu Katulistiwa merupakan bagian dari visi misi mereka dengan tagline “Lingga Bersinar” (Berdaya Saing dan Sejahtera).

BACA JUGA :  PT Timah Janjikan Renovasi dan Museum di Dabosingkep

Mantan Kadis PUPR Lingga ini, optimis bahwa keberhasilan ini akan turut meningkatkan perekonomian UMKM setempat melalui peningkatan jumlah wisatawan yang datang ke Lingga,ujarnya.***