Atas kondisi itu, Kepala Pekon Tanjung Agung, Hayang, mengungkapkan harapannya meminta bantuan bedah rumah untuk warganya kepada Pemkab Tanggamus.
“Mewakili masyarakat saya, mengharap kepada Bunda Dewi selaku Bupati Tanggamus untuk memberikan bantuan bedah rumah kepada masyarakat saya yang sangat membutuhkan” ungkap Hayang, Minggu (20/3/22).
Ditambahkannya, bahwa ia ingin membantu warganya melalui anggaran Dana Desa, namun hal itu tak mungkin bisa, sebab terdapat sekitar 50 unit rumah yang tak layak huni di pekon nya.
“Saat ini, pihak Pekon belum mampu merealisasikan program bedah rumah dari Dana Desa, karena dana tersebut lebih banyak digunakan untuk program penanganan Covid 19 dan beberapa program lain yang sifatnya mendesak” .
Ketua Badan Hippun Pekon (BHP), Jumli Hasani, mengungkapkan, sebagian besar warga berpenghasilan dengan mengandalkan nelayan dan buruh tani.
“Sehingga warga hanya bisa memenuhi kebutuhan untuk kehidupan sehari- hari, kebutuhan dasar saja, sedangkan untuk memperbaiki rumah, mereka lebih banyak pasrah dengan keadaan” ungkapnya.
Jumli juga berharap kepada Pemerintah Kabupaten Tanggamus, khususnya Bupati Dewi Handajani untuk melaksanakan program bedah rumah sebanyak 50 unit di Pekon Tanjung Agung. (*)