wawainews.ID, Lamsel – Bangunan bekas mess Proyek Pengelolaan Cengkeh Lampung (PPCL) yang ditempati dua kepala keluarga di Dusun II Desa Pisang, kecamatan Penengahan, Lampung Selatan, ludes terbakar, Rabu (5/6/2029) pagi.
Saat kejadian bangunan yang ditempati keluarga Saipul Bahri dan Ernawati yang diduga akibat arus pendek listrik itu dalam keadaan kosong.
Salah satu korban Saipul Bahri (43) mengatakan, saat terjadi kebakaran rumah dalam keadaan kosong, lantaran ditinggal ke rumah orang tua yang masih satu desa untuk merayakan Idul Fitri. “Saya langsung pulang setelah mendapat kabar rumah terbakar,” kata Saipul Rabu (5/6/2019).
Warga sekitar yang berusaha membantu memadamkan kebakaran di hari pertama perayaan lebaran ini. Usaha mereka berhenti setelah dua mobil Pemadam kebakaran (Famkar) Pemkab Lampung Selatan tiba dilokasi dan menjinakkan si jago merah. Namun seisi rumah ludes terbakar, dengan menyisakan puing puing bangunan dalam keadaan gosong. “Kerugian mencapai 20juta. Semua barang barang ludes terbakar,” ujar Saipul lirih.
Seorang Petugas Polsek Penengahan menyebutkan, ludesnya bangunan bekas PPCL di desa Pisang diduga akibat arus pendek listrik. “Dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa, karena saat kejadian rumah dalam keadaan kosong ditinggal penghuninya lebaran,” ujarnya.(net/wahid)