Scroll untuk baca artikel
Lintas Daerah

Dongkrak Potensi PAD, Bapenda Lingga Mulai Inventarisasi Budidaya Walet di Singkep Barat

×

Dongkrak Potensi PAD, Bapenda Lingga Mulai Inventarisasi Budidaya Walet di Singkep Barat

Sebarkan artikel ini
Kepala Bapenda Kabupaten Lingga Saparuddin saat sambang sambang bersama warga di Desa Marok Tua, Singkep Barat, melihat langsung potensi budidaya sarang burung walet, Pada Selasa 20 Mei 2025- foto doc

LINGGA – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) mulai melakukan inventarisasi budidaya sarang burung walet, sebagai upaya strategis mengoptimalkan potensi pajak daerah di sektor produktif.

“Tahun ini pertumbuhan usaha budidaya sarang burung walet berkembang signifikan,”ungkap Kepala Bapenda Lingga Saparuddin, dalam giat sambang-sambang bersama warga di Desa Marok Tua, Kecamatan Singkep Barat, Selasa 20 Mei 2025.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Peningkatan budidaya sarang burung walet di wilayah Singkep Barat tersebut, jelas Sapar, menjadi indikator positif bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), tentunya jika dikelola dengan baik.

Berdasarkan data Bapenda Lingga, pada tahun 2023 jumlah budidaya sarang burung walet di Desa Marok Tua tercatat sebanyak 17 tempat, jumlah tersebut meningkat signifikan menjadi sekitar 30 sarang di tahun 2025 yang selama ini belum tergarap maksimal.

BACA JUGA :  PT Timah Janjikan Renovasi dan Museum di Dabosingkep

Saparuddin, menegaskan bahwa inventarisasi menjadi langkah awal dalam merumuskan kebijakan pajak yang adil dan akurat. Pendataan jelasnya tidak semata-mata untuk menarik pajak, tetapi juga memastikan bahwa pemerintah memiliki basis data yang kuat agar kebijakan fiskal dapat berjalan tepat sasaran.

“Sektor budidaya sarang burung walet memiliki potensi ekonomi besar jika dikelola dengan baik. Bapenda Lingga berkomitmen untuk terus memantau dan mendampingi perkembangannya,”jelasnya sebagai bukti pemerintah hadir.

Pemerintah akan memastikan bahwa setiap potensi yang ada bisa memberikan kontribusi bagi pembangunan daerah tanpa memberatkan pelaku usaha. Untuk itu Sapar mengajak seluruh masyarakat untuk turut menjaga stabilitas dan iklim investasi yang kondusif di daerah.

BACA JUGA :  Tugu Khatulistiwa Titik Nol Lingga, Ikon Baru Wisata di Wilayah Bunda Tanah Melayu

Pejabat muda di Bunda Tanah Melayu ini, kesempatan itu, mengimbau masyarakat untuk menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi dunia usaha.

Dengan demikian, papar mantan aktivis mahasiswa di Pekan Baru ini, para investor akan merasa lebih percaya diri untuk menanamkan modal di Lingga.

“Pemerintah akan mendorong peningkatan jumlah sarang walet dan dukungan masyarakat terhadap regulasi pajak yang sehat, Bapenda optimistis bahwa sektor ini akan menjadi salah satu penopang utama PAD Lingga di masa mendatang,”pungkas dia.***