Scroll untuk baca artikel
Agama

Ibadah Haji Belum Ada Kepastian Dari Arab Saudi

×

Ibadah Haji Belum Ada Kepastian Dari Arab Saudi

Sebarkan artikel ini
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas

JAKARTA – Menag Yaqut Cholil Qoumas mengatakan kepastian izin pelaksanaan ibadah haji masih menunggu informasi dari pihak, Arab Saudi. Ia memastikan pihaknya terus melakukan persiapan penyelenggaraan ibadah haji.

Penyiapan dokumen jemaah tetap dilakukan bertahap, pembahasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) juga mulai dilakukan dengan Komisi VIII DPR.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Tim manajemen krisis yang dibentuk Menag pada akhir Desember 2020 juga terus bekerja mempersiapkan beragam skenario. Demikian juga koordinasi dengan pihak Saudi, terus dilakukan melalui Konsul Haji KJRI Jeddah.

“Kepastian tunggu info resmi dari Saudi. Sampai hari ini, belum ada info resmi dari Saudi terkait kepastian penyelenggaraan ibadah haji 1442 H/2021 M,” tegas Menag di Jakarta, Selasa (9/3/2021).

BACA JUGA :  27-28 Mei Jadi Waktu Tepat Verifikasi Arah Kiblat, Cek Waktunya Disini

Disinggung tentang kabar bahwa Kementerian Kesehatan Saudi mensyaratkan vaksin bagi jemaah haji, Gus Menteri mengaku mendengar berita tersebut.

Namun, Gus Menteri belum tahu apakah info tersebut bersifat internal Saudi atau juga untuk negara lain. Berita yang beredar itu juga tidak bisa dijadikan dasar karena belum ada surat atau pemberitahuan resmi dari Saudi.

“Dalam berita, kan, tidak ada penegasan syarat vaksin itu apakah untuk persiapan internal Saudi, ataukah juga merupakan pesan buat negara pengirim jemaah lainnya. Tidak ada keterangan tentang itu,” tegas Menag.

Hal senada disampaikan Konsul Haji KJRI Jeddah, Endang Jumali. Menurutnya, pernyataan Menteri Kesehatan Saudi bukan kepada jemaah haji tapi terkait petugas medis internal Kemenkes Saudi yang akan berpartisipasi pada musim haji tahun 2021.

BACA JUGA :  Serahkan Zakat, Jokowi Luncurkan Gerakan Cinta Zakat

“Saya sudah koordinasi dengan pihak Kemenkes Saudi dan Jubir Kemenhaj bahwa untuk petugas haji dari luar Saudi dan jemaah haji luar Saudi belum ada pernyataan terkait vaksin ataupun yang lainnya,” tandasnya