WAWAINEWS.ID – Memilukan, janda tua bersama dua adiknya tinggal di gubuk ditengah peladangan jauh dari keramaian di Desa Negara Batin, Jabung, Lampung Timur.
Miris memang, ditengah upaya negara terus memajukan kehidupan rakyatnya dari pedesaan melalui berbagai program, ternyata masih terdapat janda bersama dua adiknya hidup di gubuk tanpa perhatian di Lampung Timur.
Janda tua bersama dua adiknya itu bertahun-tahun hidup di gubuk dengan penerangan seadaanya. Mereka bertahan ditengah peladangan temaram hanya menggunakan obor menggunakan bahan minyak solar sebagai alat penerang.
Apa kata dunia, kalau kemanusiaan sudah hilang di desa, yang katanya masih penuh kebersamaan. Suasana keprihatinan itu menyeruak menyaksikan dua wanita tua bersama adiknya seorang pria dengan berkebutuhan khusus, harus pasrah hidup ditengah hutan ditengah anggaran daerah yang katanya melimpah.
Sementara pemerintah daerah melalui anggaran APBD sibuk mengurusi rumah Dinas kepala daerah agar terlihat megah. Tapi mereka lupa diujung Timur daerah Bumi Tuah Bepadan itu ada janda bersama dua adiknya tinggal di gubuk reot jauh dari kata mewah.
BAca Juga : Bikin Miris, Beginilah Penampakan Gunung Balak Lampung Timur dari Register 38
Diketahui bahwa dua wanita paruh baya yang tinggal di gubuk ditengah hutan di Desa Negara Batin itu bernama Siti (55) adiknya Muliyah dan Ismail yang diketahui berkebutuhan khusus. Ketiganya sejak 2016 lalu hidup di gubuk ditengah hutan jauh dari perkampungan.
Baru-baru ini mereka mendapat bantuan dari Kemensos RI langsung, untuk kebutuhan hariannya. Bukan dari Dinas Sosial Lampung Timur.
Informasi diterima Wawai News, dari warga Negara Batin, mengatakan bahwa medio 2018-2019 gubuk milik Siti yang ditempati bersama dua adiknya pernah mengalami kebakaran. Tapi awal 2019 telah diperbaiki melalui swadaya dari Ikatan Jabung Sai (IJS).
BACA JUGA: Azwar Hadi Hadiri Tahlilan Korban Bentrok Maut di Desa Negara Batin
“Ibu Siti beserta dua adiknya sejak 7 tahun lalu tinggal di dalam hutan yang berada di Dusun 6 Desa Negara Batin, Jabung,”ungkapnya Zainal pengurus IJS dikonfirmasi melalui telpon, Kamis (23/3/2023).
