WAWAINEWS.ID — Iran kembali menggempurkan rudal ke pusat kota Israel dengan serangan rudal Sabtu pagi (20/6/2025), kali ini menyasar wilayah Beersheba di selatan.
Dampaknya sangat terlihat, kebakaran meluas di jalan besar dan kawasan teknologi, termasuk dekat kantor Microsoft, serta kerusakan parah di beberapa bangunan apartemen.
Militer Israel mengumumkan bahwa sirine peringatan berbunyi di sejumlah wilayah, disusul laporan adanya rudal yang gagal dicegat puluhan menit kemudian.
Salah satu rudal menghantam area dekat Gav‑Yam Negev Advanced Technologies Park, lokasi kantor Microsoft, menimbulkan abrasi besar dan kobaran api di jalan utama Beersheba
Rekaman bergulir dari pangkalan Magen David Adom (MDA) menunjukkan api pekat mengepul dari mobil dan bangunan rusak, sementara layanan penyelamat berjibaku menjinakkan api
Menurut paramedis setempat, lima orang mengalami luka ringan akibat serpihan dan kaca pecah
Ini bukan kali pertama Beersheba menjadi target. Sehari sebelumnya, rudal Iran menghantam Soroka Medical Center, rumah sakit terbesar di wilayah selatan, yang menyebabkan kerusakan struktur, kebocoran zat kimia, dan lebih dari 70 orang luka-luka, meskipun sebagian besar tergolong ringan
Serangan tersebut merupakan bagian dari gelombang balasan Iran terhadap serangan udara Israel ke instalasi nuklir di Tehran, Natanz, dan Arak, serta fasilitas militer lainnya.
Iran menggunakan puluhan misil balistik sekitar 20–27 unit menurut militer Israel menyerang empat wilayah termasuk Tel Aviv, Haifa, dan Beersheba
Sementara itu, Israel merespons dengan serangan udara ke situs nuklir Iran, dan serangan khusus melalui Mossad terhadap sistem pertahanan udara Iran untuk melemahkan kemampuan balasan Tehran .
Menanggapi eskalasi, Iran menyatakan siap berdialog, sementara menuntut Israel menghentikan serangannya.
Di sisi lain, PBB dan lembaga terkait memperingatkan risiko luas termasuk potensi serangan terhadap fasilitas nuklir yang bisa memicu kontaminasi radioaktif .
Presiden AS Trump dikabarkan mempertimbangkan intervensi militer jika kapasitas nuklir Iran tidak diturunkan, termasuk penggunaan bom bunker‑buster
Di Beersheba dan Haifa, pasien dipindahkan ke ruang bawah tanah rumah sakit saat serangan pekan ini. Warga disiagakan dan peringatan dini terus aktif menyertai pergerakan rudal.***