Kasat mengungkapkan, paska kejadian tersangka diduga hendak melarikan diri ke pulau jawa, mengingat tersangka telah menyiapkam bensin di tas yang dibawanya.
“Dugaan hendak ke pulau jawa, tersangka juga menyiapkan bensin di dalam botol untuk persediaan motor korban yang dibawanya,” ungkapnya.
BACA JUGA: Dua Pelaku Pembunuhan Pria Asal Palembang di Bakauheni Dibekuk
Saat ini tersangka dan barang bukti ditahan di Mapolres Tanggamus guna proses penyidikan lebih lanjut.
“Tersangka dijerat Pasal 338 KUHPidana dan atau Pasal 365 ayat (3) KUHPidana, ancaman maksimal 15 tahun penjara,” tandasnya.
Dalam pengakuannya, tersangka TK juga mengakui semua perbuatannya dan menyebutkan bahwa ia dendam karena telah 3 kali diejek tersangka lantaran sepeda motori miliknya sering macet.
BACA JUGA: Dua Pelaku Pembunuhan Pria Asal Palembang di Bakauheni Dibekuk
“Saya dendam karena sering diejek motor saya sering macet dan disuruh dijual kiloan. Saya sakit hati apakah karena saya orang enggak punya,” kata TK dalam keterangannya.
Ia menjelaskan bawa sebelumnya dia bekerja mencari pinang dan pala sehingga selalu membawa pisau tersebut.
“Sering beli pinang dan pala di luar Sukamernah sehingga bawa pisau untuk membelah pala,” ucapnya.
BACA JUGA: Kurang dari 24 Jam, Pelaku Pembunuhan di Terbanggi Berhasil Ditangkap!
Saat penangkapan di Pesawaran, TK menungkapkan bahwa ia hanya jalan menyusuri jalur dari Rantau Tijang tembus ke Kendondong, lalu berhenti di Desa Bayas Jaya, Way Khilau.
“Saya enggak tempat siapa-siapa, cuma disana pernah beli coklat, kalo rekan-rekan sudah enggak ada. Saya disitu cuma menghabiskan waktu,” ujarnya.
Namun demikian, tersangka TK mengaku menyesali perbuatannya dan tak menduga ia mengakibatkan korban meninggal dunia.
BACA JUGA: Geger..Mayat Anak SD Ditemukan Tanpa Kepala di Labuhan Ratu
“Saya sangat menyesal, tidak menyangka akan seperti ini,” tutupnya.
Sebelumnya warga Pekon Sukabanjar Kecamatan Gunung Alip Kabupaten Tanggamus, Lampung, digegerkan temuan mayat bersimbah darah yang tergeletak di aliran siring perkebunan, pada Rabu 13 September 2023, malam.
Atas hal itu, Polsek Talang Padang dan Sat Reskrim Polres Tanggamus melakukan identifikasi juga mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Batin Manungan (RSUD-BM) Kota Agung guna proses identifikasi lanjutan oleh pihak medis.
BACA JUGA: Nelayan Temukan Mayat Tak Utuh di Pulau Asam
Identifikasi dipimpin Kasat Reskrim Iptu Hendra Safuan dan Kapolsek Talang Padang Iptu Bambang Sugiono bersama personelnya sehingga ditemukan sejumlah barang bukti dari TKP yang saat ini telah diamankan.
Tim juga berhasil mengidentifikasi korban yakni bernama Fadli Bin Arsyad Nasir (52) dengan alamat Kartu Tanda Penduduk (KTP) di Dusun Kampung Sawah RT 002 Pekon Banjar Agung Kecamatan Limau Kabupaten Tanggamus. (*)
