Scroll untuk baca artikel
Zona Bekasi

Pemkot Bekasi Kaji WFH untuk ASN: Ikuti Jejak Provinsi, Asal Tak Jadi “Work From Healing”

×

Pemkot Bekasi Kaji WFH untuk ASN: Ikuti Jejak Provinsi, Asal Tak Jadi “Work From Healing”

Sebarkan artikel ini
Tri Adhianto Wali Kota Bekasi
Tri Adhianto Wali Kota Bekasi

KOTA BEKASI — Pemerintah Kota Bekasi tengah menimbang langkah baru yang bisa mengubah ritme kerja para Aparatur Sipil Negara (ASN) bekerja dari rumah alias Work From Home (WFH).

Namun Wali Kota Tri Adhianto menegaskan, Bekasi tidak sekadar ikut-ikutan tren provinsi. “Kita bukan meniru, kita menyesuaikan,” ujarnya dengan nada diplomatis meski publik tahu, kadang batas antara meniru dan menyesuaikan itu setipis sinyal WiFi di kantor kelurahan.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Wali Kota Tri Adhianto mengatakan, kebijakan ini muncul setelah Pemerintah Provinsi Jawa Barat resmi memulai uji coba WFH untuk ASN tingkat provinsi.

Ia langsung menginstruksikan Sekretaris Daerah Kota Bekasi untuk melakukan kajian cepat tentang kemungkinan penerapan sistem serupa di lingkungan Pemkot.

“Saya lihat sudah ada pengumuman dari Pak Gubernur, bahwa setiap hari Kamis di tingkat provinsi mulai diterapkan WFH. Nanti Pak Sekda segera evaluasi, apakah memungkinkan di level Pemerintah Kota untuk menerapkannya juga,” kata Tri, Senin (3/11/2025).

Menurut Tri, wacana ini bukan sekadar mengikuti arus, tapi juga bagian dari upaya efisiensi anggaran dan peningkatan produktivitas ASN.

“Kalau bisa lebih efisien tanpa mengganggu pelayanan masyarakat, kenapa tidak? Tapi tentu semua harus dikaji dulu secara matang,” tambahnya.

Kalimat itu terdengar seperti pesan moral untuk seluruh ASN: efisiensi bukan berarti tidur lebih lama di rumah.

Menindaklanjuti arahan Wali Kota, Badan Kepegawaian Pengembangan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bekasi mulai menyiapkan skema teknis.