BEKASI – Penyebar berita bohong (hoax) ijazah palsu milik Presiden Joko Widodo (Jokowi),Umar Kholid Harahap (28) warga kampung Mede, Kelurahan Bekasi Jaya, Bekasi Timur, ditangkap pada hari Sabtu,19/1/2019.
Menurut salah seorang tetangga kontrakan Umar Kholid yang enggan di sebutkan namanya, Umar sangat tertutup sama tetangga dilingkungan tempat tinggalnya.
“Dia jarang berinteraksi sama tetangga sekitar. Kerjanya berangkat pagi pulang malam, kalau soal kerjaannya saya tidak tahu dimana tempatnya,” Ujarnya Senin (21/1).
Selain itu, terang dia, Umar tinggal dirumah komtrakan bersama istri dan seorang anaknya yang masih berumur 7 bulan.
Ketua Rt.04, tempat Umar tingal, Jayadi saat ditemui zonabekasi.com, mengatakan, “Selama tinggal disini belum pernah melapor ke Rt, maupun Rw. Sudah tingal sekitar 3 bulan, tidak ada laporan ke sini, mungkin ia laporan ke pemilik kontrakan saja, tapi tidak laporan ke ketua Rt atau pun Rw setempat,” ungkap Jayadi.
Lebih lanjut, Jayadi menjelaskan, setau dia, Umar Kholid Harahap adalah pengusaha gypsum di Kota Bekasi.
“Untuk lokasi usahanya saya kurang tau dimananya yang pasti itu di wilayah Kota Bekasi,” jelasnya.
Kemudian, sambungnya, “Polisi sudah di sini sejak hari Jumat sore dan menanyakan soal Umar kepada saya. Langsung dari Mabes kemarin Jumat sore, penangkapan sendiri pada hari Sabtu (19/01) pukul 00:30 Wib,” tukasnya.