Scroll untuk baca artikel
Politik

PKS Lamsel, Tetapkan Senin Wadah Penyerapan Aspirasi

×

PKS Lamsel, Tetapkan Senin Wadah Penyerapan Aspirasi

Sebarkan artikel ini

LAMSEL – Praksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lampung Selatan (Lamsel) Gelar Lounching hari Aspirasi untuk kemajuan wilayah setempat. Launching dilaksanakan di Negeri Baru Resort Kalianda, Senin(3/2/2020).

Lounching Hari Aspirasi tersebut dihadiri enam Anggota DPRD Lamsel dari Praksi PKS meliputi, Bowo Edi Anggoro, Andy Apriyanto, M,Akyas, Lukman, Dede, Imam dan Puluhan Awak Media.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Fraksi PKS lampung selatan akan menyerap aspirasi atau persoalan masyarakat yang melibatkan insan pers yang ada dibumi ragom mufakat.

Andi apriyanto komisi I DPRD Lamsel mengatakan Setiap hari senin akan dijadikan hari aprisiasi yang dijadikan sebagai wadah penyerapan aspirasi masyarakat yang di wakili kelompok masyarakat, media dan lembaga swadaya masyarakan atau lembaga lainnya.

BACA JUGA :  Bawaslu Mulai Sidangkan Kasus Dugaan Penggelembungan Suara di PPK Bekasi Timur

“Kami akan menggandeng media dan lembaga lainnya dalam mengupayakan peningkatan kinerja kami di legislatif untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat dilamsel,”ucapnya.

Dikatakan banyak isu yang sedang berkembang dimasyarakat seperti terkait BPJS yang di Non aktifkan, buruknya hasil pembangunan, guru honor, pariwisata, Siltap Badan Permusyawarahan Desa (BPD) atau isu lainnya.

Ketua Fraksi PKS Lamsel, Bowo Edi Anggoro menerangkan setiap hari senin atau awal pekan praksi PKS kedepannya akan menampung aspirasi warga yang bisa disampaikan secara langsung melalui kelompok-kelompok masyarakat, media dan lembaga swadaya masyarakat.

“Hari ini temanya Lounching Hari Aspirasi. Kami dari praksi pks, sejak hari ini dimulainya penyerapan aspirasi dari masyarakat, kami siap menampung serta memperjuangkan segala aspirasi masyarakat,” ucapnya.

BACA JUGA :  Bamsoet Mundur dari Pencalonan Ketum Golkar

Bowo Edi Anggoro menjelaskan terkait isu yang sedang hangat di perbincangkan dikalangan masyarakat tentang Guru honorer dan Non-Aktifnya Ribuan kartu Bpjs yang diterima masyarakat yang tidak mampu.

“Guru honor yang butuh peningkatan kesejahteraan dan non aktifnya 4.000 kartu bpjs bagi masyarakat yang tidak mampu yang di biayai pemda, hal ini menyakiti hati masyarakat,” ujarnya.

PKS akan berdiskusi dengan Pemda, Dinas terkait untuk mencari solusi terbaik, dengan harapan bisa menganggarkan kenaikan tunjangan kesejahteraan para guru honor.

Pada kesempatan tersebut, M.Akyas dprd komis III menyampaikan terkait menurunnya kualitas pembangunan fisik yang ada dilamsel dan tidak berkembangnya sektor pariwisata

Menurutnya kualiatas pembangunan tahun 2019 menurun, baru sebulan setelah selesai pengerjaan sudah rusak lagi, kedepannya kami harap pada saat PHO komisi III dilibatkan

BACA JUGA :  Golkar Bekasi Rayakan HUT ke-59 dengan sholawatan dan Santunan

M.Akyas menambahkan dengan adanya jalan tol memungkinkan sektor pariwisata lamsel meningkat, namun pada saat ini kondisi pariwisata dilamsel tidak mengalami kemajuan.

” Untuk wisata, saat ini kondisinya belum berkembang sedangkan laut kita sangat luas terbentang dari bakau heni sampai panjang, seharusnya dengan adanya jalan tol ini wisata kita bisa berkembang, harapannya wisatawan dari luar kota bisa datang kedestinasi wisata kita dengan menggunakan jalur akses tol,”ucapnya.(EN)