Pendidikan

Proses PTN-BH untuk UIN Jakarta, Ditunda

×

Proses PTN-BH untuk UIN Jakarta, Ditunda

Sebarkan artikel ini
Menag Yaqut Cholil Qoumas
Menag Yaqut Cholil Qoumas - foto doc

JAKARTA – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta proses transformasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) ditunda, hingga seluruh instrumen pemenuhan kebutuhan PTN-BH disiapkan.

“Saya tunda dulu proses PTN-BH untuk UIN Jakarta sampai seluruh instrumen pemenuhan kebutuhan PTN-BH ini disiapkan,” jelas Menag Yaqut Cholil Qoumas saat menghadiri penganugerahan Ikatan Alumni UIN (IKALUIN) Award 2024 Minggu 26 Mei 2024.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Gus Men sapaan akrbanya, berpesan kepada Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Asep Saepudin Jahar supaya tidak terlalu bergantung dari UKT untuk pembiayaan logistik dan operasional pendidikan di kampus.

BACA JUGA :  1.599 Siswa Tidak Lolos PPDB Tingkat SMA/SMK di Lampung

Ia menyebut sumber pendanaan bisa dihasilkan dari pengelolaan rumah sakit, hotel, dan asrama.

“Rumah sakit itu bisa menjadi tulang punggung untuk mendapatkan logistik bagi pemenuhan kebutuhan kampus. Asrama mahasiswa dan hotel yang bagus juga dapat menjadi alternatif sumber pendapatan bagi UIN Jakarta dalam menjalankan proses operasionalnya. Nanti tolong disiapkan agar apa yang kita bicarakan dapat terwujud,” kata Gus Men.

Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Asep Saepudin Jahar menyebut, UIN Jakarta sedang mengembangkan kemandirian dalam pendanaan melalui pengembangan pusat bisnis sebagai upaya agar tidak terlalu bergantung kepada UKT dalam proses operasional kampus.

“Kita mengarah kepada kemampuan mandiri di dalam pendanaan. Maka kita kembangkan pusat bisnis seperti rumah sakit, hotel, dan sebagainya akan kita kembangkan untuk tidak mengandalkan UKT,” terang Asep.***