Lintas DaerahUncategorized

Ukir Sejarah, Maya Sari Resmi Jadi Ketua DPRD Perempuan Pertama di Lingga

×

Ukir Sejarah, Maya Sari Resmi Jadi Ketua DPRD Perempuan Pertama di Lingga

Sebarkan artikel ini
Ketua DPRD Kabupaten Lingga periode 2024-2029 Maya Sari. (Foto : Ist)

LINGGA – Ukir sejarah baru di Bunda Tanah Melayu, Maya Sari, S.Sos M.I.P resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lingga periode 2024-2029.

Srikandi NasDem Maya Sari ukir sejarah baru sebagai Ketua DPRD Kabupaten Lingga pertama perempuan. Ia dilantik dalam rapat paripurna DPRD Lingga yang digelar pada Selasa, 26 September 2024.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Maya Sari ditetapkan menjadi Ketua DPRD Kabupaten Lingga berdasarkan Keputusan Gubernur Kepulauan Riau nomor 1154 tahun 2024 tentang peresmian pengangkatan pimpinan dewan perwakilan rakyat daerah kabupaten Lingga masa jabatan tahun 2019-2024.

Pencapaian ini menjadi penting dalam peta politik di daerah berjuluk Bunda Tanah Melayu tersebut. Acara pelantikan dipimpin oleh Ketua sementara DPRD Lingga, Pokyong Kadir, dan Wakil Ketua sementara, Agussyuriawan.

BACA JUGA :  Jurkam Tim Pemenangan Paslon Nizar-Novrizal di Pilkada Lingga, Ternyata Adik Sepupu AWE

Paripurna itu juga menetapkan Said Agusmarli sebagai Wakil Ketua I dari Partai Golkar dan Mudasir Zahid, dari Partai Demokrat, sebagai Wakil Ketua II DPRD Lingga.

Penetapan para pimpinan ini menjadi penanda dimulainya masa bhakti kepemimpinan DPRD Lingga periode 2024-2029.

Pengucapan sumpah/janji jabatan ini dipimpin langsung oleh Ketua Pengadilan Negeri Tanjungpinang, menambah khidmat dan kesakralan acara.

Hadir dalam rapat paripurna tersebut, Bupati Lingga, Muhammad Nizar, Sekda Lingga, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), jajaran Forkopimda, serta sejumlah tamu undangan lainnya.

Maya Sari ditunjuk sebagai Ketua DPRD Lingga menjadi simbol keberhasilan perempuan dalam dunia politik daerah.

Usai dilantik sebagai Ketua DPRD Lingga, Maya Sari berharap kehadirannya dapat menjadi inspirasi bagi kaum perempuan lainnya untuk lebih berani mengambil peran dalam pembangunan daerah. ***