Isu-isu global yang selama ini mereka hembuskan dan kampanyekan sendiri. Namun mereka yamg mengingkari juga. Kekuatan yang melebur dalam kelompok ‘non state’ dan muncul dalam kemasan zionis, freemassion-ilumminati, fundamentalis dan sekte agama-agama barat lainnya serta kekuatan komunis internasional.
Nyata-nyata menguasai dunia, menghidupkan “agama-agama” dan “Tuhan-Tuhan baru”. Membangun berhala-berhala dunia. Dalam situasi yang sedemikian itu, Islam menjadi keharusan untuk ‘dilenyapkan’.
Kini, akankah kesabaran umat Islam ada batasnya?. Jauh sebelum bicara tentang jihad. Kesadaran kritis, ghiroh dan pembelaan terhadap umat, ulama dan agama Islam akan bersemi ditengah derasnya prises deislamisasi.
Akankah umat Islam diam saat imam masjid, ustadz dan ulama dianiaya dan dibunuh?. Haruskah umat Islam membiarkan terus rangkaian peristiwa ulama yang dibunuh, ulama yang dituduh.
Wallahu a’lam bishawab.
Penulis, Pegiat Sosial dan Aktifis Yayasan Human Luhur Berdikari.