LampungPertanian

Bendung Gerak Jabung Dituding Rusak Areal Sawah Tiga Wilayah di Lampung Timur

×

Bendung Gerak Jabung Dituding Rusak Areal Sawah Tiga Wilayah di Lampung Timur

Sebarkan artikel ini
Bendung gerak jabung, untuk pengairan sawah dan perikanan, dengan memanfaatkan air di Way Sekampung. (F.LS)
Bendung gerak jabung, untuk pengairan sawah dan perikanan, dengan memanfaatkan air di Way Sekampung. (F.LS)

WAWAINEWS.ID – Petani dari tiga kecamatan di wilayah Lampung Timur, menuding keberadaan Bendung Gerak Jabung merugikan areal persawahan warga jadi tidak produktif dan rusak akibat dampak luapan sungai yang kerap terjadi.

Meski berkali-kali diprotes, sejak keberadaan bendung gerak Jabung diresmikan. Namun tetap terbiarkan begitu saja, dampak luapan sungai masih terjadi dan menggenangi sawah petani, hingga membuat warga yang menggantungkan hidup dari hasil areal persawahan di Kecamatan Marga Sekampung, Sekampung Udik dan Waway Karya merana.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Padahal sebelum ada Bendung Gerak Jabung, mereka mengaku lahan sawahnya itu subur dan sangat produktif dalam menghasilkan padi. Menurut petani, mereka bisa panen dua kali dalam setahun.

BACA JUGA :  Gandeng Grab, Lampung Optimis Wujudkan Target Kunjungan Wisatwan

BACA JUGA : BBWS-MS Klaim Realisasi Pembangunan Bendung Martiga 97,5Persen

“Dulu sawah kami tidak seperti ini, kami tanami selama satu tahun bisa dua kali tanam, sekarang sama sekali tidak bisa,”Ucap Akmal salah satu perwakilan petani dari Sekampung Udik kepada Wawai News, Selasa 14 November 2023.

Dikatakan bahwa kondisi sekarang, sawah petani di tiga Kecamatan Lampung Timur tidak jauh dari Bendung Jabung itu, telah tumbuhi tanaman enceng gondok alias kembang air karena tidak bisa dimanfaatkan untuk menanam padi.

BACA JUGA : Lapor Pak Gubernur, Pencemaran di Way Sekampung Kembali Terjadi

Menurut Kamal, berbagai cara telah dilakukan petani untuk memperjuangkan lahannya bisa pulih seperti sebelum berfungsinya Bendung Gerak Jabung. Tapi, keluhan itu sia-sia sawah masih rusak akibat luapan air sungai Bendungan Gerak Jabung.

BACA JUGA :  Pilkades Serentak di Lamtim Disoroti, Terdapat Satu Desa Calon Lebih dari 5 Kandidat

“Kami sudah pernah menggelar aksi di kantor BBWS-MS. Tapi dibiarkan, tidak ada tanggapan, kami bingung mau kemana lagi, sampai sekarang hanya bisa mengeluh karena sawah-sawah kami tidak bisa ditanam padi,”tutur Kamal berkeluh-kesah diamini puluhan petani lainnya.

BACA JUGA : Bangun Dua Bendungan, Lampung Jadi Lumbung Pangan

Lebih lanjut dikatakan penyebab genangan air di areal persawahan petani di tiga kecamatan tersebut sebenarnya dampak dari Balai Besar Wilayah Sungai Sekampung Mesuji (BBWS-MS) membangun bendungan terlalu tinggi.

Bangunan itu mengakibatkan air tidak landai turun ke hilir melainkan tertampung dan meluap di ratusan hektar sawah petani di Sekampung Udik, Marga Sekampung dan Waway Karya.

BACA JUGA :  Musrenbang Tingkat Kecamatan Kabupaten Lampung Timur, Jaring Aspirasi Masyarakat

BACA JUGA : Hari Ini, Ratusan Petani Terdampak Genangan PSN Bendung Margatiga Aksi di Tiga Tempat

Kekinian petani yang sawahnya terdampak berharap dengan pemerintah bisa memberi solusi pada areal persawahan mereka yang rusak akibat Bendung Gerak Jabung.