WAWAINEWS – Kericuhan yang terjadi saat demonstrasi LSM GMBI di Polda Jawa Barat menjadi opini.
Masyarakat menyayangkan kejadian yang berakhir ricuh.
Pengurus Anak Cabang ( PAC) Ansor Babelan Kabupaten Bekasi – Saparudin, menyayangkan tindakan demonstrasi yang terjadi di Polda Jawa Barat.
“PAC Ansor Babelan, saya sebagai pengurus gerakan Pemuda Ansor menyayangkan kerusuhan, tidak ada di negara ini yang berani melawan hukum,” kata Saparudin pada wartawan, Selasa (2/2/22).
Namun selama ini Saparudin menilai LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia ( GMBI) adalah gerakan anti radikalisme.
“GMBI selalu bertekad membela Pancasila dan NKRI harga mati, jadi oknum yang mencoreng ricuh di Polda Jabar,” ujar Saparudin.
Selama ini GMBI senaantiasa merangkul kasih dan sayangnya sebarkan kebaikan, lanjut Saparudin yang sering bekerjasama PAC Ansor denga GMBI.
“Itu yang kita lihat dari GMBI, Alhamdulillah di kecamatan Babelan GMBI yang selalu menangkal radikalisme, hanya oknum yang memanfaatkan dan ingin munculkan diri si oknum tersebut dengan berbuat anarkis,” papar pria penampilan plontos kepala ini.
Bahkan lanjut Saparudin, Ketua Umum (Ketum) GMBI dalam hal ini tidak bersalah.
“Ketum tidak memerintah onar, maka saya berharap penegak hukum bertindak seadil-adilnya, jadikan hukum sebagai tempat masyarakat mendapatkan keadilan,” tandas Saparudin PAC Ansor Babelan, kabupaten Bekasi.
Harapannya, kejadian tersebut menjadi pelajaran berharga bagi masyaraka. (Rommo Kosasih)