WAY KANAN – Nestapa menimpa supir pikap membawa muatan durian, selain dijarah warga juga mengambil uang Rp1,5 juta dan STNK mobil miliknya.
Rasa empati itu mulai terkikis, mungkin itu untuk menggambarkan kondisi kecelakaan tunggal yang dialami supir pikap di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Kampung Banjarmasin, Baradatu, Kabupaten Way Kanan, Lampung, pada 26 Januari 2025.
Warganet dihebohkan dengan bereredar video menunjukkan mobil pikap bermuatan durian terguling di tengah jalan usai mengalami kecelakaan tunggal.
Namun yang bikin miris, warga setempat malah menjarah durian-durian milik korban serta mengambil uang tunai senilai Rp 1,5 juta.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Kampung Banjarmasin, Kecamatan Baradatu, Kabupaten Way Kanan, Lampung, pada Minggu (26/1/2025) malam.
Alih-alih membantu korban, terlihat dalam video yang beredar di media sosial warga terlihat dengan santainya melakukan penjarahan durian-durian yang tercecer di tengah jalan.
Bahkan mereka membawa karung untuk melakukan penjarahan tersebut.
“Mohon izin melaporkan telah terjadi laka tunggal di Kampung Banjarmasin, untuk sopir tidak mengalami luka-luka tapi sopir mengalami kerugian barang diangkut dijarah semua,” kata pria yang merekam peristiwa tersebut.
Kasatlantas Polres Way Kanan, AKP Asep Suhendi membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya sopir kendaraan bernomor polisi BG 8035 TG tidak mengalami luka serius.
“Benar, peristiwa itu terjadi di Minggu malam kemarin dimana mobil pickup bermuatan Durian yang dikendarai oleh Suhendra terguling di jalan lintas Kampung Banjarmasin, Kecamatan Baradatu, Kabupaten Way Kanan,” katanya, Selasa (28/1/2025).
Asep menambahkan, peristiwa kecelakaan tunggal tersebut diduga kuat akibat kondisi jalanan licin usai diguyur hujan. Terlebih, kontur jalan yang dilintasi korban menurun dan menikung.
“Sudah, proses evakuasi kita butuh waktu sekitar 30 menitan, jadi mobil hanya ada seorang sopir aja sendirian yang mengalami sedikit luka-luka,” katanya
“Memang bener usai peristiwa lakalantas tunggal ini, warga setempat melakukan penjarahan durian-durian milik korban dan korban sendiri telah membuat laporan terhadap peristiwa tersebut,” lanjutnya.
Warga Diminta Menyerahkan Diri
Asep meminta masyarakat setempat untuk bekerja memberikan informasi terhadap orang-orang yang terekam dalam video yang beredar.
“Kasus penjarahan ini telah ditangani oleh Satreskrim Polres Way Kanan. Kami meminta masyarakat yang mengetahui orang-orang yang terekam video melakukan penjarahan untuk menyerahkan diri,”tandasnya.***