“Selain menyayangkan, kami nyatakan bahwa kami tidak menoleransi kekerasan,” ungkap Neilmaldrin dalam keterangannya.
Neilmaldrin mengatakan kini pihaknya sedang memeriksa pelaku. Dia pun memastikan pihaknya akan memberikan sanksi kepegawaian jika terbukti adanya pemukulan.***
GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA