WAWAINEWS – Suasana Hari Ulang Tahun (HUT) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) di Kota Bandar Lampung, disambut suasana aksi dari ratusan tenaga kerja sukarela (TKS) setempat.
Sekitar 735 TKS dinas Lingkungan Hidup menggelar aksi unjuk rasa menagih honor yang belum dibayar oleh pemerintah Kota Bandar Lampung, Jumat (27/5/2022).
Aksi tersebut sebenarnya telah disampaikan saat konfrnesi pers sebelumnya jika hutang honor belum dibayar juga maka TKS DLH Kota Bandarlampung akan menggelar aski pada hari pertama HUT ke-22 Apeksi
“Kawan-kawan ini tidak ditanggung asuransi selama kerja, kami sudah cek ke BPJS ketenagakerjaan tidak ditanggung oleh Pemkot Bandarlampung,” katanya.
Mereka menuntut pembayaran gaji yang nunggak pada tahun 2021, meminta agar gaji pekerja kebersihan sesuai dengan UMK Kota Bandarlampung, melengkapi sarana prasarana TKS DLH.
“Banyak kejanggalan di DLH ini, kami minta Dewan untuk mengaudit DLH agar memenuhi hak pekerja dan kesejahteraan pekerja,” ujar Arpan.
“Kami minta agar DPRD mendorong semua pihak untuk mengaudit dana DLH. Karena kami duga banyak penyimpangan didalamnya,” ucapnya.
Ia menjelaskan seperti biaya perawatan kendaraan dinas, dan pembayaran tunjangan serta gaji.
Hermawan menyampaikan terima kasih kepada teman-teman yang menyalurkan aspirasi ke Gedung DPRD Kota Bandarlampung.
Hal yang sama, terkait soal audit dana DLH, pihaknya juga akan menyampaikan hal tersebut kepada pimpinan. “Soal audit ini kami tampung masukannya dan akan disampaikan terlebih dahulu kepada limpinan,” katanya.