KOTA BEKASI – Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Koperasi dan UKM (Diskopukm) menggelar event Bekasi Berkebaya 2025 bertempat di Pakuwon Mall Bekasi yang akan berakhir 16 Februari 2025 nanti.
Event itu dilaksanakan dengan menggandeng Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), Indonesia Fashion Modest, dan Make Over dalam rangka melestarikan Kebaya sebagai salah satu Warisan Budaya Indonesia.
Bekasi Berkebaya juga jadi wadah para desainer lokal untuk unjuk karya di panggung fashion show serta berkesempatan menjajakan produk-produk unggulannya di Bazaar yang tersedia.
Berbagai rangkaian acara yang resmi dibuka oleh Pj. Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad. Beliau hadir didampingi oleh istri, Yolla Kusuma Gani selaku Ketua Dekranasda Kota Bekasi pada Jum’at (24/01) dan akan berakhir sampai dengan 16 Februari di Pakuwon Mall Bekasi,
Para desainer lokal kenamaan menampilkan rancangan busana Kebaya dan kreasinya di panggung fashion show yang dikenakan langsung oleh Yolla Kusuma Gani, istri Pj. Wali Kota Bekasi, bersama para istri Kepala Perangkat Daerah, dan juga para Camat/Lurah wanita.
Pj. Wali Kota Bekasi, Gani Muhamad, dalam kesempatan itu menyambut baik event Bekasi Berkebaya 2025 dan berharap dapat mewadahi para pengrajin dan desainer fashion lokal untuk menunjukkan hasil usaha dan kerja kerasnya kepada khalayak luas.
“Sehingga mampu membawa produk-produk lokal ke kancah global, serta mampu menginsiprasi untuk melahirkan desainer-desainer lainnya yang tidak kalah berbakat,” ujarnya.
Menurutnya melalui event Bekasi Berkebaya selain memperkenalkan karya desainer lokal, juga mendorong peningkatan ekonomi dan industri kreatif dan mampu menghadirkan peluang bisnis baru semakin terbuka lebar.
Dikatakan bahwa Kota Bekasi memiliki potensi besar, dimana jumlah pengrajin dan produsen tekstil terbilang cukup banyak yang mampu mendukung pembangunan dan perkembangan industri kreatif serta memiliki daya saing yang sebanding dengan daerah-daerah lain di Indonesia.***
