Scroll untuk baca artikel
Lampung

Menkop Jadikan Lampung Percontohan Model Kemitraan Petani-Pengusaha

×

Menkop Jadikan Lampung Percontohan Model Kemitraan Petani-Pengusaha

Sebarkan artikel ini

TANGGAMUS – Keberhasilan kemitraan petani dengan pengusaha yang diterapkan di Provinsi Lampung seperti di wilayah Kabupaten Tanggamus, mendapat apresiasi dari dua Menteri.

Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki dan Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR), Sofyan A Djalil, mengunjungi perkebunan pisang di wilayah Desa Sumberejo, Kecamatan Sumberejo, Kabupaten Tanggamus, Minggu (28/2/2021).

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Kedua Menteri tersebut ingin Lampung menjadi percontohan kemitraan antara pengusaha dan petani dengan memanfaatkan fasilitas Koperasi sebagai wadah untuk mengembangkan usaha perkebunan pisang. Sehingga bisa memajukan potensi yang ada di wilayah.

“Saya sudah lama ingin melihat  secara langsung model yang dijalankan di Provinsi Lampung, yaitu kemitraan antara Pengusaha dan Petani, agar bisa jadi model percontohan di tempat lain” ujar Teten.

BACA JUGA :  Jelang Idhul Fitri, Pemerintah Pekon Wayliwok Realisasikan BLT DD Kepada 21 KPM

Mendampingi kunjungan dua Menteri, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Bupati Tanggamus Dewi Handajani dan sejumlah pejabat lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Teten memberikan apresiasi kemitraan antara pengusaha besar dengan petani, seperti dicontohkan di Kabupaten Tanggamus.

“Kami ingin agar kemitraan yang telah dijalankan oleh PT. GGP ini dapat juga diterapkan di tempat lain, seperti di Jawa dan lainnya,” tambah Teten.

Menteri Sofyan yang mitra agar model kemitraan yang telah dijalankan di Lampung dapat juga dijalankan di daerah lain di Indonesia.

Sofyan juga sangat bangga dengan Lampung yang merupakan daerah yang mampu mencatatkan nama harum Indonesia di kancah dunia, dengan menjadi penyuplai produk nanas kaleng terbesar di dunia.

BACA JUGA :  7 Kepala Daerah Terpilih di Lampung Dilantik Gubernur

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dihadapan para menteri mengaku optimis, Pengembangan Hortikultura yang Didukung Program KPB Mampu Sejahterakan Rakyat.

Dikatakan engembangan hortikultura dan perkebunan di Kabupaten Tanggamus, salah satunya pisang mas, mampu membangkitkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat.

Apalagi didukung dengan program Kartu Petani Berjaya (KPB) yang diharapkan menjadi solusi permasalahan pertanian.

“Dengan didukung program Kartu Petani Berjaya (KPB) akan menjadi solusi permasalahan pertanian dalam artian luas, sehingga Rakyat Lampung Berjaya itu bisa terwujud,” ujar Gubernur Arinal di hadapan dua menteri.