Scroll untuk baca artikel
Uncategorized

Pengurus PAMUS Bagikan Masker ke Anggotanya

×

Pengurus PAMUS Bagikan Masker ke Anggotanya

Sebarkan artikel ini

TANGGAMUS – Pengurus Paguyuban Musisi dan Musik Tanggamus (Pamus) meyerahkan secara simbolis sejumlah masker berlogo Pamus kepada perwakilan korwil untuk dibagikan ke anggota insan musik di setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Tanggamus.

Penyerahan sebanyak 1500 Pcs masker tersebut diselenggarakan di Sekretariat Pamus di Jl. Mes Pemda Blok II Gg Karyawan RT/02 RW/28 Dusun 4 Pekon Gisting Bawah, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus, Lampung. Minggu (10/5/20)

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Pada kesempatan ini hadir menyerahkan APD masker yaitu Sekjen Pamus Masrizal, Bendahara Zainal Arifin, nahian humas Mansur dan perwakilan korwil serta jajaran pengurus Pamus, sedangkan jumlah keseluruhan anggota Pamus yang ada di Kabupaten Tanggamus kurang lebih 2000 orang.

BACA JUGA :  Penerimaan CPNS 2019, Mesuji Usulkan 1.849 CPNS

Dalam sambutanya Sekjen Pamus Masrizal yang mewakili ketua Pamus Teguh Prambudie menyampaikan apresiasi dengan kegiatan ini dan mengajak kepada seluruh insan Musisi Pamus agar senantiasa menjaga kesehatan di tengah pandemi Vovid-19 ini dan melaksanakan protokol kesehatan secara kontinyu dan mengarahkan anggota serta pengurus Pamus untuk mendistribusikan masker tersebut secara langsung dor to dor dan tetap menjaga jarak aman.

Sementara Bendahara Pamus Zainal Arifin menghimbau kepada para anggota Pamus bahwa pembagian masker ini bersifat gratis/free tidak di pungut biaya untuk di gunakan oleh intern anggota Pamus.

Terpisah Ketua umum Pamus Teguh Prambudie melalui sambungan telephon mengatakan, kegiatan membagi masker untuk insan Musisi se-Kabupaten Tanggamus bertujuan untuk turut mendukung anjuran pemerintah mensosialisasikan pentingnya menjaga kesehatan menjalankan protokol kesehatan.

BACA JUGA :  Update Hari Covid-19 di Lampung, Bertambah 250 Kasus Baru, Meninggal 38 Orang

Disampaikannya dalam kondisi seperti sekarang ini dampak yang dirasakan oleh para insan musisi sangat luar biasa secara ekonomi dan penghasilan, karena Job manggung insan musik total mandek dan tidak dapat berjalan sebagaimana mestinya.

“Entah sampai kapan berlangsung, atas keperihatinan ini maka saya menyampaikan kepada seluruh pengurus PAMUS untuk sama-sama saling menguatkan saling ber empati, simpati dan saling membangun solidaritas sesama insan musik, semoga dengan adanya kegiatan pembagian masker ini kita sudah menunjukan tanggung jawab moral kita pada seluruh anggota Pamus dan memberi satu edukasi bagi semua bahwa bekerjasama itu indah dan bermanfaat” Katanya.

Menurut Teguh, pembagian masker ini akan dilakukan untuk masyarakat umum juga, tapi setelah dipastikan seluruh anggota Pamus telah menerima bantuan masker tersebut.

BACA JUGA :  Pekon Tanjung Jati, Selesai Bagikan BLT-DD Tahap Pertama

“Insha Allah nanti setelah di pastikan seluruh anggota insan musisi Pamus sudah terdistribusikan, kita akan menggalang kerjasama dengan pihak lain agar dapat melakukan hal yang sama pada masyarakat umum, insha Allah” Unjarnya.

Dengan malu-malu Teguh mebeberkan bahwa sumber dana untuk pengadaan masker tersebut yang semua orang tau bahwa harga masker mencapai Rp 8000/Pcs di pasaran. “Ya Alhamdulillah, itu kami sisihkan dari pendapatan Royalti karya-karya Pamus, pembuatan lagu yang sudah di viralkan di Youtube dan dari RBT seluler” Bebernya.

Teguh berharap karya-karyanya dapat di nikmati banyak pihak dan membawa kemaslahatan manfaat bagi sesama dan semua insan musisi yang tergabung di Pamus. (SMN)