Kemudian para saksi berteriak meminta bantuan warga untuk memadamkan api dan menurut keterangan saksi bahwa terduga pelaku Hartanto berada di dalam rumah, yang juga ikut memadamkan api.
“Setelah proses pemadaman, api berhasil dijinakan pada pukul 19.30 WIB. Namun pada saat kami datang, Hartanto sudah tidak diketahui keberadaanya,” jelasnya.
BACA JUGA: Kebakaran Hebat di Pekon Balak Pesibar, Delapan Rumah Ludes
Iptu Bambang mengungkapkan, berdasarkan keterangan pihak keluarga dan tetangga, terduga pelaku pembakaran mengalami gangguan kejiwaan sejak tahun 2019 dan sudah beberapa kali di lakukan pengobatan di RS Jiwa Negeri Sakti.
“Berdasarkan keterangan saksi beberapa hari ini pelaku sering mengamuk dan menghancurkan rumahnya sendiri. Dan setelah dilakukan pencarian Hartanto berhasil ditemukan dan diamankan oleh pihak keluarganya,” ungkapnya.
BACA JUGA: Rahma Respon Cepat Tinjau Lokasi Kebakaran di Kampung Bugis
Untuk mencegah kejadian serupa, Kapolsek menambahkan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan aparatur pekon dan keluarga terduga pelaku agar membawanya ke RS Jiwa.
“Kami akan koordinasikan untuk perobatan Hartanto kepada aparatur pekon maupun pihak keluarga. Sehingga ia dapat pulih seperti sediakala,” tandasnya. (*)