KOTA BEKASI – Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahjono, menuai pujian dari warganet atas kesabarannya menghadapi sejumlah ibu-ibu (emak-emak) yang mendesaknya mengambil tindakan inkonstitusional terkait sanksi terhadap ASN.
Momen tersebut terekam dalam sebuah video berdurasi 5 menit 47 detik yang viral di media sosial, diunggah oleh akun TikTok @syair_senja1. Kejadian berlangsung usai apel ASN di Plaza Pemerintah Kota Bekasi, pada Senin (21/7/2025).
Dalam video tersebut, Wali Kota Tri Adhianto menjelaskan dengan tenang terkait mekanisme pemberian sanksi terhadap ASN.
Emak-emak yang hadir tampak emosional, tidak menerima keputusan pemerintah, terutama karena pihak yang mereka adukan masih menjabat di SDN Jaticempaka I.
Respons warganet pun sebagian besar berpihak kepada Wali Kota. Banyak yang memuji ketenangan dan pendekatan persuasif yang ia tunjukkan dalam menghadapi situasi tersebut.
“Mantap Pak Wali Kota, penjelasan dan pendekatannya kepada wali murid yang tersulut emosi sangat bijak,” tulis akun @asep_acosta.
“Sing sabar, Pak Wali Kota. Luar biasa sabarnya menghadapi emak-emak,” komentar akun @BangBek67.
Warganet juga mengapresiasi langkah hukum dan administratif yang ditempuh pemerintah. Mereka meminta para emak-emak untuk bersabar dan menghormati proses yang sedang berjalan.
“Bu-ibu, semua kepala sekolah dulunya juga guru. Yang dicopot itu jabatannya, bukan profesinya. Sama kayak polisi atau TNI, kalau dicopot dari jabatan, bukan berarti profesinya hilang. Kecuali jika kesalahannya berat dan diberhentikan tidak hormat, barulah ia tidak dianggap sebagai guru lagi,” jelas akun @JackFlash.
Tri Adhianto dikenal sebagai pemimpin yang tenang dan komunikatif. Momen ini pun semakin memperkuat citranya di mata publik sebagai kepala daerah yang mampu menjaga etika dalam menghadapi tekanan.***