Scroll untuk baca artikel
WisataZona Bekasi

Yayasan Adam Hawa Siliwangi Dukung Revitalisasi Kalimalang Jadi Destinasi Wisata Air

×

Yayasan Adam Hawa Siliwangi Dukung Revitalisasi Kalimalang Jadi Destinasi Wisata Air

Sebarkan artikel ini
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, meresmikan penataan tahap awal Kalimalang, Bekasi, Rabu (20/4/2022)
Foro dok - Yayasan Adam Hawa Siliwangi Dukung Revitalisasi Kalimalang Jadi Destinasi Wisata Air

KOTA BEKASI – Yayasan Adam Hawa Siliwangi (AHS) memberikan dukungan penuh terhadap rencana Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi untuk revitalisasi Kalimalang untuk dijadikan sebagai destinasi wisata air unggulan di Kota Bekasi.

Ketua Yayasan AHS, Maman Warman akrab disapa Kang Abel menyambut baik langkah tersebut, namun mengingatkan agar rencana ini tidak bernasib sama seperti wacana serupa yang dilontarkan pada masa kepemimpinan Gubernur sebelumnya, Ridwan Kamil, yang hingga kini belum terealisasi.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

“Kami sangat mendukung penuh rencana Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Tapi ini bukan hanya sekadar wacana, harus ada realisasi nyata. Kalimalang memiliki potensi multifungsi, termasuk sebagai simbol pelestarian budaya Tanah Pasundan yang sangat erat kaitannya dengan unsur air,” ujar Kang Abel, Sabtu (7/6).

Kang Abel mengungkapkan bahwa rencana revitalisasi Kalimalang sebagai destinasi wisata air sejatinya sudah mulai dibahas sejak 2018. Namun, hingga kini belum ada implementasi yang signifikan di lapangan.

Kang Abel Ketua Yayasan Adam Hawa Siliwangi gerakkan 15 Komunitas Kaki untuk mendukung program perluas pohon bambu di sungai Kota Bekasi sebagaimana instruksi Wali Kota Tri Adhianto, Selasa 20 Mei 2025 – foto doc ist

Menurutnya, pengembangan Kalimalang sebagai ruang publik berbasis wisata air dapat menjadi solusi untuk meningkatkan kualitas lingkungan sekaligus memperkuat interaksi sosial warga.

“Kalau terealisasi, Kalimalang bisa menjadi kebanggaan warga Bekasi ruang publik yang tertata, terpelihara, dan membawa dampak positif terhadap citra kota,” tuturnya.

Lebih lanjut, Kang Abel menekankan pentingnya konsep pariwisata ramah lingkungan dalam proyek revitalisasi ini. Ia meyakini, wisata air yang berkelanjutan hanya bisa terwujud jika didukung praktik pariwisata yang bertanggung jawab dan kesadaran kolektif menjaga kebersihan lingkungan.

“Wisata yang baik bukan cuma soal keindahan, tapi juga kepedulian terhadap keberlangsungan lingkungan. Menjaga kualitas air Kalimalang harus menjadi prioritas utama,” tegasnya.

Kang Abel berharap Pemerintah Provinsi Jawa Barat serius menggarap potensi Kalimalang, demi masa depan Kota Bekasi yang lebih hijau, bersih, dan berbudaya.

Diketahui bahwa wacana penataan Kalimalang jadi destinasi wisata pernah disampaikan era kepemimpinan Gubernur Ridwan Kamil . Hal senada pernah diutara Gubernur Jabar Dedi Mulyadi pada saat pencalonan 2024 saat berkampanye di Kota Bekasi.

Dalam kesempatan itu, KDM sapaan Gubernur Dedi Mulyadi, pernah menyampaikan hasratnya membuat tempat wisata di sepanjang Kalimalang naik kelas.

Dedi menegaskan, Kalimalang nantinya akan dikembangkan menjadi jalur transportasi secara fisik.

Dengan begitu, Kalimalang tidak hanya bisa menjadi modal transportasi, tetapi juga bisa menjadi tempat wisata.***