WAWAINEWS – Pristiwa keributan antara mobil plat merah dengan Pajero di lokasi wisata Pantai Mutun, Pesawaran, Lampung tiga hari lalu, berujung saling lapor di Polres setempat.
Setelah sebelumnya pengendara Pajero terlebih dulu melaporkan pengendara mobil plat merah yang belakangan diketahui ditumpangi oleh Camat Air Hitam dan keluarganya.
Kekinian Camat Air Hitam, Lampung Barat melaporkan warga Prabumulih di Polres Pesawaran terkait peristiwa pemukulan di lokasi wisata pantai Mutun.
Camat Air Hitam, Andi Cahyadi pun membantah telah memukul wisatawan dari Prabumulih (Sumsel) tersebut.
“Adik ipar dan istri saya malah yang menjadi korban pemukulan, saya bela dong keluarga saya dipukul,” katanya dilansir dari Poskota Lampung, jumat (6/5/2022).
Namun, dia mengaku tak memukul tapi keluarganya yang balas.
Dikatakan bahwa keluarga Andi Cahyadi, Maria Ulfa sudah melaporkan balik insiden yang dipicu menyalip parkir kendaraan dinas sang camat di kawasan wisata pantai Mutun, Kabupaten Pesawaran, Rabu (4/5/2022).
“Kalau istri dan adik ipar perempuan kalian dianiaya di depan mata Anda, apa yang akan kalian lakukan,” tanyanya.
Maria Ulfa, ASN, warga Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara, keluarga Andi Cahyadi, mengalami luka lebam di pipi kanan.
