Lintas Daerah

Gubernur Jabar Sesalkan Kericuhan Pendemo di Mapolda

×

Gubernur Jabar Sesalkan Kericuhan Pendemo di Mapolda

Sebarkan artikel ini
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat Talk Show BNPB “Kesiapan Pemda Menghadapi Larangan Mudik” dari Gedung Pakuan, Kota Bandung. (Foto: Yogi P/Biro Adpim Jabar)

WAWAINEWS – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sangat menyesalkan demo ormas GMBI yang menimbulkan kericuhan di Markas Kepolisian Daerah Jabar, Kota Bandung, Kamis (27/1/2022).

Menurut Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, tindakan anarkis dan pelecehan terhadap lambang Polda Jabar itu sangat disesalkan.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

“Saya mendukung tindakan tegas dari kepolisian memproses mereka yang melanggar hukum,” tegas Kang Emil.

Ia menuturkan, sebagai warga negara yang tinggal di negara hukum sudah sepantasnya mentaati aturan yang berlaku dan tidak mengganggu kenyamanan orang lain, bahkan ketika menyampaikan aspirasi sekalipun.

“Kita hidup di negeri hukum dan negeri welas asih. Sampaikan aspirasi dengan baik-baik dan tidak merusak fasilitas publik, apalagi sampai melecehkan simbol institusi” ungkapnya.

BACA JUGA :  Dari Balik Jeruji Besi, WBP Lapas Purwakrta Kenalkan Berbagai Produk Kerajinan

Kang Emil mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga kondusivitas Jawa Barat.

“Mari kita bersama selalu menjaga kondusivitas Jawa Barat dan negeri ini. Semoga ini menjadi pelajaran” katanya.

Sebagaimana diberitakan, massa GMBI pada hari Kamis berunjuk rasa di Mapolda Jabar.  Mereka menuntut penuntasan kasus anggota GMBI yang meninggal dalam peristiwa bentrok antar ormas di Kabupaten  Karawang beberapa waktu lalu.

Dalam aksi tersebut, massa GMBI memaksa masuk Mapolda Jabar, hingga terjadi aksi dorong antara polisi dan pengunjuk rasa sampai gerbang Mapolda jebol.  Salah seorang pengunjuk rasa kedapatan menaiki dan duduk di Patung Maung Lodaya yang menjadi lambang Polda Jabar.

Aparat telah menangkap puluhan pengunjuk rasa yang membuat kericuhan, termasuk pria yang menaiki Patung Maung Lodaya tersebut.(*)