WAWAINEWS.ID – Kabar baik bagi tenaga kerja kontrak daerah (TKD) di wilayah kabupaten termuda Provinsi Lampung yakni Pesisir Barat. Pemerintah daerah setempat tegaskan komitmennya tetap memeprtahankan TKD di seluruh bidang.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Barat (Pesibar) berkomitmen penuh untuk terus mempertahankan Tenaga Kontrak Daerah (TKD) mulai dari bidang administrasi, pendidikan, hingga bidang kesehatan.
“Status TKD di lingkup Pemkab Pesibar baik bidang administrasi, pendidikan, dan kesehatan Tahun Anggaran 2023 yang sesuai dalam Surat Keputusan (SK) Bupati Pesibar terhitung hanya 10 bulan, persisnya hingga Oktober mendatang,”ungkap Plt. Sekkab Pesibar, Jon Edwar, Kamis (4/5).
BACA JUGA : Jembatan Way Laay Ambrol, Akses Jalur Pesibar-Bengkulu Terputus
Dikatakan bahwa hal itu dikarenakana daya dukung ketersediaan anggaran yang terbatas, Namun demikian terkait ketersediaan anggaran umumnya dialami oleh semua daerah kabupaten/kota di Indonesia.
“Mengingat untuk gaji TKD saja membutuhkan anggaran sebesar sekitar Rp39 miliar pertahunnya,” ujar putra asli daerah berjuluk Negeri Para Saibatin itu.
Menurutnya Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Kemen-PANRB) melakukan pengkajian bahwa keberadaan dan peran dari TKD dalam suatu daerah sangat dibutuhkan, utamanya daerah yang kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) nya belum terpenuhi dengan maksimal.
BACA JUGA: Kasus Proyek 2014, Mantan Calon Bupati Pesibar Dijebloskan ke Penjara
“Untuk Pesibar sendiri kebutuhan ASN nya baru terpenuhi sekitar 30 persen,” jelas Jon.
Atas dasar hasil pengkajian tersebut, tambah Jon, bahwa Kemen-PANRB memberikan peluang bagi pemkab/pemkot untuk melanjutkan status TKD nya. “Apalagi Bupati Pesibar secara tegas menyampaikan
komitmennya bahwa tidak ada satupun TKD yang akan diberhentikan, selama TKD dimaksud tidak bermasalah khususnya dalam hal disiplin kerja,” imbuhnya.
BACA JUGA: Agus-Zulqoini Resmi Jadi Bupati dan Wakil Bupati Pesibar 2021-2024
“Pada dasarnya Pemkab Pesibar akan dan tetap berupaya penuh untuk mempertahankan TKD di Pesibar,” sambungnya.