WAWAINEWS – Kepala Desa Jembrana, Kecamatan Waway Karya, Kabupaten Lampung Timur, I Gede Sarwo, melaporkan realisasi dana desa tahun 2021 di wilayahnya telah terealisasi secara maksimal sesuai program prioritas usulan yang disampaikan warganya.
Pertama adalah perbaikan infrastruktur sebagai fasilitas desa dalam rangka mendukung pengembangan ekonomi produktif sesuai dengan arahan dari kementerian desa.
Semua dikerjakan secara swakelola, melalui metode Padat Karya Tunai Desa (PKTD), baik infrastruktur produktif maupun ekonomi produktif. Sehingga melalui dana desa tahun 2021 sangat membantu desa Jembrana dimasa pandemi Covid-19.
Kades Gede Sarwo, mengatakan bahwa prioritas realisasi dana desa tahun 2021 sudah sesuai usulan masyarakat di wilayah Desa Jembrana. Diakuinya saat penyerapan usulan memang masih di dominasi pembangunan infrastruktur meliputi jalan lapen, fasilitas sumur bor, perawatan gedung olah raga (GOR) serta krematorium/pancaka pusat praktek kremasi atau pengabuan bagi umat Hindu.
“Untuk jalan Lapen melalui DD 2021 di Dusun Malaya dengan alokasi dana sebesar Rp292.977.000. Kemudian untuk dua titik Sumur Bor di dusun IV Rp89.535.000 dan dua unit gorong-gorong di dusun 3 Rp13.335.00,”ujar Kades Gede Sarwo Minggu (12/12/2021).
Menurut Kades Gede Sarwo, fokus anggaran Dana Desa tahun 2021, tujuannya untuk pemulihan ekonomi. Diketahui dana desa Jembrana untuk tahun 2021 total mencapai Rp1.040.816.030,00.
Ia berharap masyarakat bisa menjaga dan merawat apa yang telah direalisasikan melalui dana desa di Jembrana, hal itu sebagai bentuk tanggungjawab bersama. Dalam memajukan desa Jembrana tentunya tak cukup hanya peran aparatur desa, tetapi harus semua bergotong royong.(*)
