Scroll untuk baca artikel
Politik

Menyala, Wakil Syuriah NU Nyatakan Dukungan untuk DAI di Pilkada Lampung Timur

×

Menyala, Wakil Syuriah NU Nyatakan Dukungan untuk DAI di Pilkada Lampung Timur

Sebarkan artikel ini
-Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Lampung Timur M.Dawam Rahardjo - Ketut Erawan (DAI) kembali menggelar kampanye simpatik, Selasa 8 Oktober 2024.
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Lampung Timur M.Dawam Rahardjo - Ketut Erawan (DAI) kembali menggelar kampanye simpatik, di Kecamatan Pekalongan, pada Selasa 8 Oktober 2024.

LAMPUNG TIMUR – Dukungan untuk Paslon (Pasangan Calon) Dawam-Ketut Erawan untuk jadi Bupati Lampung Timur terus berdatangan. Kali ini datang dari Wakil Syuriah NU juga sebagai Tokoh Masyarakat di Pekalongan.

Dukungan tersebut disampaikan KH. Adi Tohir, tokoh juga Wakil Syuriah NU di Kecamatan Pekalongan, pada saat Paslon DAI melaksanakan kampanye simpatik di wilayah setempat, pada Selasa 8 Oktober 2024.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

“Pasangan DAI sangat tepat untuk memimpin Lampung Timur 5 tahun ke depan,”kata KH.Adi Tohir yang juga menjabat Wakil Syuriah NU Kecamatan Pekalonga disambut teriakan lanjutkan dua periode dari emak-emak.

BACA JUGA :  Bawaslu Lampung Timur Beri Jawaban Begini Soal Spanduk Dawam Lanjutkan 2 Periode

Dawam dan Ketut Erawan sesuai jadwal melaksanakan kampanye simpatik di Pekalongan. Kali ini merupakan kampanye kedua Paslon DAI yang digelar di lapangan Desa Ganti Warno.

Kampanye Simpatik DAI di Pekalongan dimeriahkan dengan hiburan rakyat, pagelaran kesenian Kuda Lumping dan Senam Bersama.

Suasana kampanye semakin meriah ketika Dawam dan Erawan ikut senam dan berjoget bersama masyarakat.

“Lanjutkan 2 periode,”teriak masyarakat kompak sembari mengacungkan 2 jarinya.

‘Menyala Abangku’ sapa Dawam dan Erawan kepada massa yang memenuhi Lapangan Desa Gantiwarno.

Dalam orasinya, Dawam menyatakan, perjuangannya bersama Ketut Erawan untuk dapat maju pada Pilkada 2024 banyak menemui hambatan. Bahkan, Pilkada Lamtim nyaris terjadi kotak kosong. 

Dawam pun berkali-kali memuji sikap Mega Wati, yang telah memberi kepercayaan dan menghidupkan proses demokrasi di Bumi Tuah Bepadan hingga tidak terjadi kotak kosong.***