BANDAR LAMPUNG – Para pelaku begal driver Maxim di Jalan Z.A Pagar Alam, Rajabasa pada Kamis 30 Januari lalu dibekuk polisi. Satu pelaku lagi masih dalam pengejaran
Ketiga pelaku berhasil di ringkus polisi tersebut, berinisial EA (24) F (18) dan JK (35). Sedangkan R Pelaku lainnya masih diburu alias masuk DPO. Komplotan tersebut dikatakan berasal dari Lahat, yang telah lama berada di Bandar Lampung.
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay mengatakan komplotan ini berasal dari daerah Lahat tapi sudah lama tinggal di Lampung. Ketiganya ditangkap pada Minggu 2 Februari 2025 dinihari.
Dalam menjalankan aksinya, komplotan ini membagi peran, (F) bertugas untuk memesan taksi online melalui aplikasi Maxim. Kemudian di lapangan ada tiga yaitu EA, JK, dam R (buron).
Saat berada di mobil, mereka lalu menodongkan senjata tajam dan berusaha merampas mobil yang sedang dikendarai sopir. Korban berusaha melawan, lalu ditusuk pelaku di beberapa bagian tubuhnya.
Dikatakan bahwa pelaku sudah merencanakan dengan sengaja pesan mobil untuk dilakukan pencurian.
“Alat yang digunakan sebilah pisau untuk menusuk korban, ada beberapa luka di dada dan di leher korban, sudah kita visum,” jelas Kapolresta dalam konfrensi pers pada Senin 3 Februari 2025.
Diketahui sebelumnya pada saat kejadian driver Maxim menabrakkan mobil yang sedang ia kendarai agar bisa ditolong.
Gagal beraksi, para pelaku langsung kabur dan sempat diburu warga. Jajaran Polresta Bandar Lampung pun langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Tiga orang berhasil diringkus, satu di antaranya dilakukan tindakan tegas dengan ditembak di bagian kaki karena melawan saat ditangkap. (rls)***