wawainews.ID, Mesuji – Dua kelompok warga di Register 45Mekarjaya, Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung bentrok pada Rabu siang, dan informasi beredar menyebutkan ada tiga orang warga tewas dalam bentrokan itu.
“Iya benar terjadi bentrok, anggota sedang berada di lokasi,” kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad di Bandarlampung, Rabu (17/7/2019).
Pandra melanjutkan, saat ini anggota berada di tempat kejadianmelakukan lokalisasi agar tidak meluas, serta memberikan upaya persuasif agar kedua kelompok yang berselisih bisa menahan diri.
“Kapolres saat ini sudah berada di tempat kejadian untuk menetralkan suasana dan melakukan pendekatan kepada kelompok yang bertikai,” kata dia.
Wakapolres Mesuji, Kompol Hendriansyah mengatakan saat ini Kapolres dan anggota sedang berada di lokasi kejadian untuk meredam bentrok susulan.
“Kami sedang berada di lokasi, nanti saja teleponnya,” katanya saat dikonfirmasi.
Berdasarkan informasi, tiga orang yang dikabarkan tewas diduga akibat luka bacokan. Selain tiga orang itu, masih ada korban yang mengalami luka-luka. Tiga jenazah korban bentrok tersebut telah dibawa ke rumah sakit terdekat oleh petugas Lalulintas Polres Mesuji.
Tiga warga dikabarkan tewas akibat bentrok karena memperebutkan lahan garapan di wilayah hutan Register 45 Kabupaten Mesuji, Rabu, 17 Juli 2019 sekitar pukul 14.00 WIB.
Sekitar sepuluh korban dengan luka bacok itu kemudian dibawa polisi ke Klinik Asa Merdeka dan Puskesmas Simpang Pematang. Namun, tiga di antaranya dikabarkan meninggal duniia.
Data yang dihimpun dari lokasi kejadian menyebutkan, bentrokan dipicu oleh penyanderaan alat pembajak lahan milik kelompok Mesuji Raya oleh kelompok warga Makar Jaya. Setelah itu, sejumlah orang kelompok Mesuji Raya merebut paksa bajak sampai terjadi keributan pukul 14.00 WIB. Korban bentrokan rata-rata karena terkena senjata tajam.
Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan dalam bentrok di Mesuji, Polda Lampung telah mengirimkan pasukan ke lokasi. “Ada ratusan pasukan Brimob dan Shabara yang dikirim,” kata dia, di Bandarlampung, Rabu.
Ia menyebutkan, dalam bentrok tersebut, Polda Lampung telah mengirimkan bantuan personel berupa satuan setingkat kompi (SSK) dari anggota Brimob dan satu pleton dari anggota Shabara.
“Anggota saat ini sedang berada di perjalanan,” kata dia lagi. Bentrokan terjadi antardua kelompok di Register 45, Mekarjaya, Kabupaten Mesuji, pada Rabu (17/7).(*)