Scroll untuk baca artikel
Hukum & Kriminal

Simpatisan PKS, Jadi Korban Penusukan Saat Lerai Keributan Antar Timses

×

Simpatisan PKS, Jadi Korban Penusukan Saat Lerai Keributan Antar Timses

Sebarkan artikel ini

wawainews.ID, Waykanan – Seorang simpatisan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sukardi meninggal akibat ditusuk saat melerai keributan antara dua tim sukses calon legislatif dari dua partai berbeda, di Kampung Kalipapan, Dusun 12, Kecamatan Negeri Agung, Kabupaten Way Kanan Lampung, Jumat, 26 April 2019.

Ketua DPD PKS Way Kanan Azis Muslim menjelaskan, korban sebagai ketua RT setempat berusaha melerai cekcok antara dua pihak timses dari partai berbeda. Kedua pihak itu dari timses dua caleg yang kalah dalam pemilu.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Azis mengklarifikasi kabar yang beredar bahwa kejadian itu karena mempertahankan suara PKS. “Bukan mempertahankan suara (PKS). Itu yang kemudian jadi bias,” ujarnya sebagaimana dilansir viva, Minggu, 26 April 2019.

BACA JUGA :  Pelaku Tabrak Lari di Pringsewu Berhasil Diungkap

Sebelumnya, beredar kabar lewat pesan WhatsApp, timses PKS di Way Kanan, Lampung, tewas ditusuk lantaran mempertahankan suara PKS.

Berdasarkan keterangan dari keluarga korban, menurut Azis, saat itu ada ribut-ribut di lapangan voli di lokasi kejadian. Diketahui, caleg dari masing-masing timses itu pernah menyumbang peralatan voli di sana.

Satu pihak melepas peralatan voli, pihak lainnya ingin memasang kembali net voli. Kemudian, ada pernyataan terkait hasil pemilu dari salah satu timses yang diduga menyinggung perasaan timses lainnya. Selanjutnya, pecah keributan.

Salah satu timses mencabut badik. Warga yang ada di lokasi menjadi sasaran. Sukardi berusaha melerai. Ketika akan mengambil sebuah kayu untuk menghalau badik itu, korban terpeleset.

BACA JUGA :  Penyebaran Covid-19 di Way Kanan Masih Terkendali

Korban lantas menjadi sasaran tersangka. Korban pun ambruk. Korban yang mengalami enam luka tusuk dibawa ke puskesmas setempat namun nyawanya tak tertolong. (Nal)