Scroll untuk baca artikel
Hukum & KriminalPendidikanZona Bekasi

Satpam Sekolah di Bekasi Pukul Wartawan, Kok Bisa?

×

Satpam Sekolah di Bekasi Pukul Wartawan, Kok Bisa?

Sebarkan artikel ini

WAWAINEWS.ID – Profesi wartawan kembali diuji. Oknum sekuriti atau Satpam di SMAN 2 Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi melakukan pemukulan terhadap wartawan. Pemukulan itu disaksikan langsung oleh Wakil Kepala Sekolah pada Jumat (24/3/2023).

Kejadian itu berawal saat Rudi Kosasih mendatangi sekolah tersebut untuk konfirmasi terkait kegiatan study tour yang digelar pihak sekolah dengan menarik biaya Rp950.000 per anak dengan tujuan ke Bandung.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

BACA JUGA: Kepsek SDN 1 Sanggi Usir Wartawan, Sebut Dana BOS urusan Pribadi

Sebelumnya wartawan diarahkan untuk klarifikasi bertemu Humas untuk klarifikasi kegiatan studi tour itu karena laporan dari orang tua peserta didik yang keberatan akan biayanya.

BACA JUGA :  Selamat, Marjuki Resmi Jadi Wakil Bupati Bekasi Masa Jabatan 2017-2022

Namun oknum Satpam terlihat emosional di depan Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Sarana Prasarana (Sapras) bernama Yusrie. “Oknum Satpam Erry dengan suara bergetar nada tinggi minta KTA wartawan untuk difoto dan saya berikan ,” kata Rommo.

Setelah diberikan tanpa etika justru KTA Rommo dibanting oknum Satpam hingga hancur. “Pada saat mau saya ambil KTA meluncurlah bogem mentah ke arah mulut,” ungkap Rommo.

BACA JUGA: Lurah Margahayu Memilih Bungkam Soal Pengusiran Wartawan

Atas kejadian itu Rommo langsung membuat Laporan Polisi (LP) NOMOR B/349-Tb/STPL-1/III/2023/Polsek Tambun.

Sementara Yusrie selaku Wakasek SMAN 2 mengelak bahwa satpam sekolah melakukan pemukulan . “Bohong itu semuanya bohong dan tidak ada pemukulan terhadap wartawan,” ujar Yusrie membela diri.