WAWAINEWS.ID – Tahapan wawancara menjadi bagian penting dalam proses rekrutmen tenaga kejra untuk menentukan kelayakan calon pekerja pada suatu perusahaan tertentu.
Sehingga tak sedikit calon tenaga kerja ketika mengikuti proses wawancara terkait lamaran kerjanya merasa nersvous suatu perasaan gugup, cemas yang muncul ketika menghadapi wawancara kerja.
Oleh karenya, perlu persiapan khusus, terutama mental dan wawasan yang cukup agar bisa rileks, ketika menghadapi wawancara agar menjadi perhatian dan diterima bekerja.
Harus dipahami, bahwa sesinya sebelum ditanya soal motivasi kerja akan menjadi kesempatan bagi kalian untuk unjuk kemampuan secara profesional. Dengan persiapan yang baik dan sikap yang positif, peluang untuk diterima kerja pun makin besar tentu.
Wawai News coba rangkumkan tips jitu menghadapi wawancara kerja:
- Pahami Posisi dan backgroun perusahaan
Pertama, cari tahu profil perusahaan, visi-misi, budaya kerja, serta tugas dari posisi yang kamu lamar. Ini akan membantumu menjawab pertanyaan dengan lebih tepat dan menunjukkan bahwa kamu serius. - Coba Latihan Menjawab Pertanyaan Umum
Kedua pertanyaan seperti Ceritakan tentang diri Anda, lalu Apa kelebihan dan kekurangan Anda, atau motovasi ingin bekerja di sini?, sering muncul. Latihlah jawabannya agar kamu terdengar percaya diri dan jujur. - Perhatikan Penampilan Saat Wawancara
Kesan pertama begitu menggoda, mungkin ini dari sisi penampilan memberikan kesan pertama. Pilih pakaian yang sesuai dengan budaya perusahaan, bersih, dan sopan. Jangan berlebihan, tapi juga jangan terlalu santai. - Disiplin
Datang tepat waktu, alias disiplin modal utama dalam bekerja hadir lebih awal bisa menunjukkan bahwa kamu disiplin dan menghargai waktu. Jika wawancara dilakukan online, pastikan koneksi internet stabil dan perangkat siap. - Sopan dan Percaya Diri
Tatap mata pewawancara, tersenyum sewajarnya, dan jawab pertanyaan dengan tenang. Hindari terlalu banyak berkata “hmm” atau “eee”, serta jangan menyela pembicaraan. - Pertanyaan Balik Yang Mengesankan
Siapkan pertanyaan bali, karena biasanya akan ada sesi diberi kesempatan bertanya, ajukan pertanyaan cerdas seperti: “Seperti apa budaya kerja di sini?” atau “Bagaimana ukuran keberhasilan untuk posisi ini?” Ini menunjukkan ketertarikan dan inisiatif. - Tindak Lanjut Setelah Wawancara
Kamu bisa mengirim email ucapan terima kasih dalam 1–2 hari setelah wawancara. Ini adalah bentuk etika profesional yang juga bisa membuatmu lebih diingat.***