Scroll untuk baca artikel
Info Wawai

5 Amalan Sunnah di Bulan Ramadhan, Sayang Dilewatkan

×

5 Amalan Sunnah di Bulan Ramadhan, Sayang Dilewatkan

Sebarkan artikel ini
Pual Pogba, Isi Liburan Musim Panas dengan Umroh ke Tanah Suci, di Bulan Ramadhan. (Net)

Ramadhan, merupakan penghulunya bulan bagi umat muslim, semua perbuatan baik akan dijadikan amal berlipat. Bahkan tidurnya orang yang tengah menjalankan ibadah puasa adalah bagiana dari ibadah.

Pahala puasa Ramadan juga begitu menakjubkan bagi yang menjalankannya. Termasuk kebaikan-kebaikan lainnya. Cukup sayang tentunya di lewatkan karena tidak ada jaminan bagi kita untuk bertemu lagi dengan bulan suci Ramadhan berikutnya.

Scroll untuk baca artikel

Rasulullah mengungkapkan:

“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman:

“Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku.

Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya.
Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi.” (HR. Bukhari no. 1904, 5927 dan Muslim no. 1151)

5 keistimewaan amalan sunnah di bulan Ramadan ini pahalanya dilipatkangandakan oleh Allah SWT.

1. Tadarus Alquran paling utama untuk mendekatkan diri pada Allah SWT

Di bulan suci Ramadan, apakah kamu suka melakukan amalan seperti tadarus Alquran?Bahwa sesungguhnya, melaksanakan tadarus Alquran di bulan Ramadan adalah waktu yang istimewa dan paling utama untuk mendekatkan diri pada Allah SWT.

Menyibukkan diri dengan membaca Alquran di bulan Ramadan, ini termasuk ibadah yang akan memperoleh keutamaan berupa ketenangan hati dan rahmat serta pahala melimpah.

Dari Ibn ‘Abbas RA dituturkan, bahwasanya:

“Nabi SAW adalah orang yang paling dermawan, dan beliau lebih dermawan pada bulan Ramadan, saat beliau ditemui Jibril untuk membacakan kepadanya Alquran. Jibril menemui setiap malam pada bulan Ramadan, lalu membacakan kepadanya Alquran. Rasulullah SAW ketika ditemui Jibril lebih dermawan dalam kebaikan daripada angin yang berembus.” (HR Bukhari & Muslim).

2. Memperbanyak doa memiliki keistimewaan tersendiri

Pada hakikatnya, setiap manusia mempunyai kebutuhan maupun permasalahan yang bisa dipanjatkan kepada Allah SWT.

Pada kesempatan bulan Ramadan yang relatif singkat ini, maka memperbanyak doa adalah amalan sunnah yang memiliki keistimewaan.

Di mana bulan Ramadhan adalah doa yang begitu diperkenankan dan waktu terkabulnya doa.

Allah Ta’ala berfirman:

“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (QS. Al Baqarah: 186)

3. Bersedekah amalan yang sangat disukai Allah SWT

Di bulan Ramadan, ada kemuliaan waktu untuk melaksanakan amalan seperti bersedekah sebanyak-banyaknya.

Hal inilah yang membuat sedekah saat Ramadan menjadi istimewa. Ini karena sedekah adalah salah satu amalan yang sangat disukai Allah SWT.

Salah satu pintu yang dibuka oleh Allah saat bersedekah di bulan Ramadan yakni diberikan pahala yang dilipatgandakan.

Hal ini sebagaimana Allah Ta’ala berfirman:

“Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipat-gandakan (ganjarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.” (Qs. Al Hadid: 18)

4. Memberi makan orang yang akan berpuka puasa dijanjikan pahala luar biasa

Setiap amalan atau kebaikan, sekecil apa pun itu pasti akan mendapat ganjaran dari Allah SWT. Terutama memberi makan pada orang yang akan berpuka puasa.

Umat muslim yang melaksanakan amalan seperti itu di bulan Ramadan akan mendapat beribu keutamaan melimpah dan dijanjikan pahala luar biasa dari Allah SWT.

Namun, lebih lanjut, mengutip dari riwayat dalam HR. Tirmidzi maupun Ibnu Majah, Ahmad dan Al-Hafizh Abu Thahir, Nabi Muhammad SAW bersabda:

“Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga.” (HR. Tirmidzi no. 807, Ibnu Majah no. 1746, dan Ahmad 5: 192. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih)

5. Melaksanakan qiyamul lail membuat jiwa terasa tentram

Di bulan Ramadan, kamu tidak pernah ketinggalan melaksanakan qiyamul lail di malam hari?

Qiyam atau qiyamul lail sendiri adalah melaksanakan shalat shalat malam secara berjamaah atau seorang diri.

Melakukan qiyamul lail pada malam 21 di bulan ramadhan, maka jiwa menjadi tentram dan masalah yang dihadapi bisa terselesaikan berkat pertolongan Allah dengan perantaraan shalat malam.

Selain itu, melakukan qiyam di bulan Ramadan Allah SWT juga memberikan pahala besar dan tidak akan ditulis sebagai golongan orang-orang yang lalai.

Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah bersabda:

“Barangsiapa yang salat malam pada bulan Ramadan karena iman dan mengharap ganjaran dari Allah, maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu. (HR. Bukhari No. 37, Muslim No. 759)

Demikianlah kelima amalan sunnah di bulan Ramadan yang pahalanya dilipatgandalan oleh Allah SWT. Kamu senang melaksanakan amalan yang sepeti apa?