Zona Bekasi

Kecam Aksi Polisi, Mahasiswa Bekasi Gelar Aksi

×

Kecam Aksi Polisi, Mahasiswa Bekasi Gelar Aksi

Sebarkan artikel ini

wawainews.ID, Bekasi – Puluhan Mahasiswa yang tergabung dari seluruh Kampus di Kota Bekasi, melangsungkan aksi di depan gedung DPRD Kota Bekasi, Jalan Chairil Anwar, Bekasi Timur, Kamis (26/9/2019) siang.

Aksi dilakukan di depan pintu timur gedung DPRD, hingga memblokade jalan Chairil Anwar menuju Bulak Kapal. Tuntutan aksi masih perihal yang sama tentang Revisi UU KPK dan RKUHP yang dianggap sebagai kemunduran Reformasi.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Aksi juga diwarnai dengan orasi yang mengecam tindakan represif aparat kepolisian di Gedung DPR RI pada tanggal 24 September lalu, terhadap para Mahasiswa Indonesia yang menyuarakan aspirasinya.

BACA JUGA :  OJK Jabar Catat hingga April Hampir 17 Juta Pengguna Pinjol se-Indoensia, Jabar Tertinggi

Mereka menganggap tindakan tersebut bentuk perlawan terhadap Mahasiswa yang sedang memperjuangkan hak masyarakat dari rencana pengesahan RKUHP yang diusulkan Pemerintah ke DPR RI.

Salah satu orator aksi Parlemen Mahasiswa, Bonsu Syahputra mengatakan, aksi yang dilakukan teman-teman Mahasiswa Kota Bekasi adalah bentuk kekecewaan terhadap sikap pemerintah yang tidak memperhatikan aspek-aspek Hak Asasi Manusia dalam RKUHP yang diusulkan.

Mahasiswa memandang Pemerintah telah kehilangan akal sehatnya, sampai urusan “Ranjang” suami-istri yang terikat dalam perkawinan yang sah, menjadi pasal yang perlu diperhatikan secara bersama.

“Ini sebuah ironi! 20 tahun sudah kita Reformasi, tapi gaya-gaya kolonialisme digunakan untuk menjerat rakyat, membatasi rakyat dari urusan pribadinya,” tukas Bonsu, saat dikonfirmasi usai aksi.

BACA JUGA :  FKMPB Gelar Lomba Tari Tradisional dan Fashion Show

Selain itu, Rusman, yang juga menyampaikan aspirasinya di depan gedung DPRD Kota Bekasi, meminta seluruh anggota DPRD menyatakan sikap bersama dan melakukan MoU dengan Mahasiswa perihal penolakan RUU KPK dan RKUHP.

“Kalian bisa duduk sebagai anggota dewan hari ini adalah hasil sumbangsi kami sebagai rakyat. Kami pilih melalui demokrasi pemilihan legislatif, dan kami percayakan suara kami kepada kalian. Tapi apakah kalian hari ini berani memenuhi janji kalian kepada kami? Melakukan MoU dan menyampaikan hal ini dan membawanya ke pusat (DPR RI),” tegasnya.

Aksi Parlemen Mahasiswa yang berlangsung dua jam di depan gedung DPRD Kota Bekasi ini sempat didatangi beberapa perwakilan anggota DPRD. Namun Mahasiswa menolak dan meminta 50 anggota DPRD untuk turun dan menemui mereka.(Nugi)