LAMPUNG – Ketua Dekranasda Lampung Riana Sari Arinal memimpin langsung rapat persiapan pelaksanaan Lampung Craft, di aula Dekranasda Provinsi, Selasa (3/3/2020).
Riana Sari menjelaskan, Lampung Craft akan menjadi salah satu wahana pameran kerajinan terbesar dan terlengkap di Provinsi Lampung dan akan dilaksanakan setiap tahunnya. Kegiatan Lampung Craft 2020 akan mengusung kain khas Lampung Barat Celugam sebagai icon-nya.
Lebih lanjut Riana Sari berharap kegiatan ini akan menjadi barometer sektor kreatif khususnya industri kerajinan. Lampung Craft 2020 dilaksanakan mendahului kegiatan Inacraft dengan harapan akan menjadi ajang persiapan keikutsertaan Povinsi Lampung dalam event nasional tersebut.
Riana Sari melanjutkan, Lampung Craft juga untuk menyemarakkan HUT Provinsi Lampung yang jatuh pada 18 Maret. Dalam rapat ini Istri Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengajak semua kabupaten/kota maupun unsur lainnya baik BUMN, BUMD, swasta, perguruan tinggi dan asosiasi-asosiasi mempunyai kepedulian yang sangat tinggi pada pengembangan industri kreatif khususnya kerajinan untuk dapat ikut serta berpartisipasi dalam Lampung Craft 2020.
Riana Sari juga Ketua TP PKK Provinsi Lampung ini meminta agar Dekranasda Kabupaten/Kota agar tidak monoton dalam menyajikan produk kerajinan yang dipamerkan. Dia berharap agar masing-masing daerah memunculkan kerajinan andalannya sehingga tidak sama dengan antara satu daerah dengan daerah lain. Ia juga berharap Lampung Craft dapat berdampak positif bagi ekonomi rakyat.
Rapat juga dilanjutkan sesi dialog yang kemudian dilakukan pengundian stand oleh Riana Sari Arinal. Hadir dalam rapat persiapan Lampung Craft antara lain, Ketua Harian Dekranasda Ir. Mulyadi Irsa, MT, Wakil Ketua Mamiyana, Sekretaris Hj. Rusdiana Dewi, Ketua Dekranasda Lampung Barat Partinia Parosil Mabsus, Ketua Dekranasda Pesawaran Nanda Indira Dendi, Wakil Ketua Dekranasda Pringsewu Rita Irviani Fauzi, dari OJK, perbankan, perusahaan BUMN/BUMD dan dan swasta serta instansi pemerintah.
Sementara itu, Ketua Harian Dekranasda Mulyadi Irsan mengatakan, Lampung Craft 2020 diharapkan ada kekuatan ekonomi bagi masyarakat.
Lampung Craft diharapkan punya subtansi dan eksistensi dan asumsi. Sehingga Lampung Craft punya karakter membangun standarisasi keunggulan masi-masing daerah.
Ia juga berharap para pengusaha bisa berpastisipasi dalam kegiatan Lampung Craft 2020. Sehingga kegiatan ini tampil beda dengan mengangkat produk-produk daerah yang berdaya saing. (*)
