Cabup Dawam Pastikan Warga Lampung Timur Bisa Mengakses Pengobatan Gratis dengan BPJS Kesehatan
LAMPUNG TIMUR – Calon Bupati Dawam Rahardjo menjamin masyarakat Lampung Timur bisa mengakses berobat gratis melalui BPJS Kesehatan. Pelayanan pengobatan gratis ini bisa didapatkan di Puskesmas wilayah masing-masing.
“Warga Lampung Timur tak perlu khawatir soal akses BPJS, jika ada warga yang kurang mampu dalam kondisi sakit. Langsung saja ke Puskesmas, BPJS akan langsung aktif dan mendapat pelayanan,”tegas Dawam Rahardjo saat berkampanye di Lapangan Merdeka Sekampung, 24 Oktober 2024.
Kesempatan itu dia menegaskan terkait isu jelang pencoblosan kian masfif terkait BPJS yang diluncurkan rival di Pilkada Lampung Timur warga diminta tetap tenang dan mengabaikan saja. Dawam menegaskan jika dirinya sudah berbuat bukan sekadar rencana.
Diketahui bahwa kampanye Paslon Nomor Urut 02 di Lapangan Merdeka Sekampung, dimeriahkan senam yang diberi tema Sekali Blangkon Tetap Blangkon (SBTB). Seperti biasa kampanye DAI disetiap wilayah pasti dipadati emak-emak hingga membuat suasana jadi menyala.
Kampanye di Sekampung, semakin meriah dengan kehadiran mantan Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari yang akrab disapa Bang Ipul juga sebagai relawan pemenangan Paslon DAI.
Kesempatan itu, Calon Wakil Bupati Ketut Erawan ikut berorasi dan memastikan bahwa jaminan kesehatan bagi masyarakat Lampung Timur jadi tetap jadi agenda Paslon DAI dalam kepemimpinannya nanti.
“Paslon DAI telah menyiapkan program kesehatan dan telah berkomitmen anak-anak nantinya dapat lahir dengan sehat. Kami akan menggerakkan semua kader-kader Posyandu yang ada di desa-desa untuk dapat membentuk masyarakat yang sehat jasmani dan rohani,”ungkapnya.
Paslon DAI Bukan Pemimpin Boneka
Sementara itu, Bang Ipul selaku Ketua Tim Relawan DAI, mengingatkan agar masyarakat tidak melupakan hak suara pada 27 November 2024. Jangan sampai tidak datang ke TPS.
“Mari coblos nomor 02, Dawam Rahardjo dan Ketut Erawan,” tegas Bang Ipul kembali menegaskan pilihanya ke Paslon DAI telah melalui proses salat istikharah.
Dia meyakini bahwa petunjuknya adalah memilih Dawam. Pasangan Dawam Rahardjo-Ketut Erawan bukan pemimpin boneka yang disuruh kesana-kemari.
“Jangan sampai salah memilih, karena dampaknya akan terasa selama lima tahun ke depan,” tutup Zaiful. ***