Lintas Daerah

69 transmigran asal Jawa Barat menuju Simeuleu dan Kapuas

×

69 transmigran asal Jawa Barat menuju Simeuleu dan Kapuas

Sebarkan artikel ini

WAWAINEWS – 69 transmigran asal Jawa Barat menuju Aceh dan Kalimantan Tengah, keberangkatannya dilepas langsung oleh Gubernur Ridwan Kamil, Senin (13/12/2021).

Ke-69 transmigran terdiri dari 19 kepala keluarga dan di Aceh akan tinggal di Kabupaten Simeuleu sedangkan di Kalteng di Kabupaten Kapuas.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Gubernur berharap ada di antara para transmigran atau generasi selanjutnya yang sukses seperti sebelumnya ada anak transmigran Jabar menjadi anggota DPRD dan direktur perusahaan daerah.

“Transmigran Jawa Barat bagus-bagus. Anak-anaknya ada yang jadi anggota DPRD, ada yang jadi Direktur PDAM Jayapura itu adalah buah dari keberhasilan orang tuanya sebagai transmigran mudah-mudahan ini menjadi penyemangat,” ujar Ridwan Kamil di Aula Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (13/12/2021).

BACA JUGA :  Film Berbahasa Daerah "Nana" Tayang di Festival Film Internasional Berlin

Dengan itikad baik dan semangat kuat, Ridwan Kamil yakin para transmigran ini bisa sukses di daerah tujuan. Gubernur berpesan agar pengetahuan dan keterampilan yang telah didapat dari pelatihan bisa diterapkan di lokasi transmigrasi.

Para transmigran juga diminta untuk tetap mempertahankan nilai dan tradisi masyarakat Jawa Barat, terutama tetap menjaga hubungan baik dengan masyarakat sekitar di daerah penempatan.

Mendatang program transmigrasi ini juga akan terus dilakukan dengan mengirimkan SDM Jawa Barat ke daerah yang membutuhkan. Langkah ini dilakukan untuk mengurangi Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) dengan perluasan lapangan pekerjaan.

“Program transmigrasi masih jalan, kita mengirimkan ke Aceh dan ke Kalimantan Tengah. Ada penurunan tingkat pengangguran sebenarnya dari 10,4 persen di tahun 2020 saat COVID sekarang hanya 9,6 persen. Ini mengindikasikan ada penambahan 240.000 lapangan pekerjaan selama setahun yang kita upayakan,” kata pria yang kerap disapa Kang Emil.

BACA JUGA :  Bansos Jabar Tahap II, Segera Disalurkan

Ia menjelaskan, definisi perluasan lapangan kerja ini tidak hanya menambah lowongan pekerjaan tapi meluaskan mereka-mereka yang belum bekerja untuk memilih program transmigrasi di wilayah-wilayah Indonesia yang difasilitasi Provinsi Kementerian Ketenagakerjaan, dan Kementerian Desa.

Dalam pelepasan transmigran, Gubernur juga menyerahkan hibah dua unit bus operasional kerja untuk Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Bandung Barat (KBB). Hibah dua unit bus ini juga masih dalam rangka untuk mendukung kesejahteraan pekerja di Jawa Barat.

Dengan adanya hibah bus operasional kerja ini, diharapkan kesejahteraan pekerja Indramayu maupun KBB bisa meningkat. Sebab, para pekerja bisa menghemat ongkos pengeluaran kerja karena sudah disediakan bus operasional ini.