Scroll untuk baca artikel
Kesehatan

Hati-hati, Jangan Asal Hapus Tato Tanpa Konsultasi ke Ahli

×

Hati-hati, Jangan Asal Hapus Tato Tanpa Konsultasi ke Ahli

Sebarkan artikel ini

WAWAINEWS – Bagi sebagian orang, tato mungkin dinilai dari sisi estetika untuk memperindah tampilan kulit bagian tertentu.

Namun dari sisi kedokteran tato jelas tidak baik bagi kesehatan terutama untuk kulit.

Scroll untuk baca artikel

“Tato itu mungkin estetika menurut mereka. Apalagi kalau kaum hawa mentato di tempat tertentu biar tampak indah, “kata dr. Herlisa Rosana, dari Klinik RUSLAM Rawamangun & IMS (Islamic Medical Service), Minggu (31/7/2022).

Baca Juga: Hijrah Hapus Tato Bersama Al Kahfi di Tambun Selatan

dr. Hrlisa turut membantu memeriksa kondisi kesehatan mereka yang hijrah untuk menghapus tato dalam kegiatan Hijrah Hapus Tato yang diselenggarakan Al-Kahfi Peduli yang berkolaborasi dengan Komunitas Relawan Kreatif (KRK) for Health.

Dia menegaskan bahwa dalam ilmu kedokteran tato jelas tidak baik untuk kesehatan kulit karena membuat luka. Tapi dia tidak menyalahkan jika ada yang berpendapat tato memiliki estitika salah satunya membuat kulit indah.

“Tapi kan, segi agama, air wudhu juga nggak masuk,”paparnya.

dr. Herlisa menyarankan agar pemilik tato mau menghapus tato yang ada di kulitnya. Tapi dia menyarankan jangan dilakukan sendiri dengan cara yang tidak aman.

” Terkadang karena keterbatasan biaya orang-orang ingin menghapus tato ini kadang-kadang melakukan penghapusan sendiri dengan cara yang kurang aman. Dikhawatirkan bukan jadi baik, malah menambah rusak kulit, “tukasnya.

Dia menyarankan menghapus tato harus dengan cara yang benar, salah satunya dengan laser. Tapi jelasnya itu ada biayanya.

” Terkadang mereka menghapus tato dilakukan sendiri dengan zat tertentu yang justru merusak kulit. Hal itu dengan panduan literasi atau YouTube, padahal harus memperhatikan sisi kesehatan juga” ujarnya.

Menurutnya menghilangkan tatao dengan cara yang benar menggunakan laser bisa menghilangkan bekas luka tato supaya bersih lagi.

“Nampak mulus lagi makanya pakai laser. Kebetulan ada program kami yang gratis ini,” katanya.

Namun demikian lanjutnya tentu syarat hapus tato harus lolos screening kesehatan terlebih dahulu. Dari segi medis tetap diawasi untuk mencegah hal yang tidak diinginkan misalnya mereka tidak sehat atau penderita HIV, Hepatitis. Semua harus di cek dulu termasuk gula darah.

“Kami berani menindak jika kondisi kesehatan mereka bagus,” kata Herlisa.

Jadi penghapusan tato ini cukup ketat dan dalam pengawasan dokter.

Adapun tingkatan dalam menghapus tato menggunakan laser, kata Herlisa perlu dipertimbangkan dan dilihat berapa frekuensinya, Karena kalau terlalu dalam malah bisa merusak otot.

Untuk penghapusan sendiri memakan waktu kurang lebih 10-12 kali agar kembali bersih.

“Tapi kembali ke individunya.Karena kulit manusia sifatnya beda,” katanya.

dr. Herlisa menyarankan, Kalau ada orang belum bertato dan tertarik sebaiknya urungkan niat untuk memiliki atau membuatnya.

Dia menyarankan jangan sampai memiliki keinginan untuk membuat tato. Selain menyakiti diri sendiri di kemudian hari akan sulit melamar kerja dan lain-lain

“Hal lainnya tidak PD. Karena pandangan lingkungan,” katanya menyarankan yang punya tato, dihapus tatonya. Tapi mereka hanya bisa hapus tato, tidak bisa menghapus masa lalu. ***