Scroll untuk baca artikel
Agama

Ayo Daftar, Kemenag Target 10 Juta Sertifikat Halal Melalui Program P3DN

×

Ayo Daftar, Kemenag Target 10 Juta Sertifikat Halal Melalui Program P3DN

Sebarkan artikel ini
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag Nizar
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag Nizar

WAWAINEWS – Kementerian Agama menargetkan 10 juta produk Usaha Mikro dan Kecil (UMK) bersertifikat halal, melalui program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) selama tahun 2022 .

Hal itu untuk memacu dan menggeliatkan kembali roda perekonomian, dengan harapan melalui program P3DN diharapkan dapat menjadi solusi atas menurunnya daya beli masyarakat akibat pandemi yang melanda hampir seluruh dunia dalam kurun 2 tahun terkahir.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

“Kemenag melalui program P3DN ini, jadi langkah konkrit dengan menerbitkan sertifikat halal gratis bagi UMK dalam program Sertifikat Halal Gratis (Sehati),” ujar Sekjen Kemenag Nizar di Jakarta, pada Kamis (14/4/2022) lalu.

BACA JUGA :  Referensi Hilal Awal Syawal 1442 H Teramati di Indonesia, Belum Terlihat

Untuk tahun 2022, jelasnya Kementerian Agama menargetkan 10 juta produk UMK bersertifikat halal. Ini merupakan usaha untuk meningkatkan daya beli masyarakat dan juga memberikan rasa aman bagi masyarakat atas penggunaan produk dalam negeri.

Dikatakan program Sehati digarap serius oleh Kementerian Agama. Selain sertifikasi gratis, Kementerian Agama juga melakukan pelatihan kepada 100.000 pendamping proses produk halal untuk mendukung self declare produk-produk UMK.

“Kemenag juga memberikan edukasi dan literasi halal UMK, melakukan ekspor produk halal, bekerja sama dengan marketplace untuk placement merchant produk halal UMK dan melakukan kampanye beli produk halal dengan hastag #beliyanghalal,” terang Nizar.

Nizar mengakui optimis sepenuhnya bahwa dengan sertifikat halal ini, penggunaan produk halal di dalam negeri dapat meningkat dan geliat ekonomi bisa kembali bangkit.***