WAWAINEWS.ID – Presiden Jokowi meninjau langsung proses seleksi pemain Timnas U17 di Stadion Si Jalak Harupat Bandung, pada Senin 12 Juli 2023.
Adapun total pemain yang seleksi sebanyak 187 orang. Kabupaten Bandung menjadi 1 dari 10 kota yang menggelar proses seleksi pemain Timnas Garuda untuk ajang Piala Dunia U17.
Diketahui bahwa Indonesia telah ditunjuk FIFA sebagai penyelenggara Piala Dunia U-17. Rencananya, salah satu Stadion yang akan digunakan adalah Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Baca Juga : Kalahkan PCB Persipasi, Persikasi Bekasi Lolos 8 Besar Piala Soeratrin U-17
Terkait hal itu, Presiden Jokowi meninjau Stadion Si Jalak Harupat, dan sekaligus melihat baka-bakat pemain yang sudah masuk seleksi calon Timnas Indonesia U-17 yang akan berlaga di Piala Dunia U-17 tersebut.
“Saya senang dengan adanya proses seleksi di 10 kota, tadi saya tanya coach Bima Sakti berapa orang yang diseleksi yaitu 187 pemain,” kata Presiden.
Menurutnya, proses seleksi yang digelar di 10 wilayah tersebut dapat memberikan kesempatan bagi anak muda yang memiliki talenta.
Baca Juga: Peras 17 Kades di Bengkulu Utara, Dua Wartawan Diringkus Polisi
Presiden Joko Widodo mengapresiasi proses seleksi yang dilakukan Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersama para pelatih dan mantan pemain Timnas dalam memilih 22 pemain terbaik yang siap mewakili Indonesia di FIFA World Cup U-17 atau Piala Dunia -17.
Dalam kesempatan itu, menurut Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Presiden Jokowi meminta agar Timnas Indoneia U-17 mampu lolos ke babak final even Piala Dunia -17. Jelas ini target sangat tinggi.
Erick Thohir menegaskan kapasitas Indonesia sebagai tuan rumah FIFA World Cup U-17 harus juga ditunjukkan dengan mempersiapkan tim nasional yang tangguh. Oleh karenanya, demi mencapai target yang diberikan Presiden, kualitas timnas harus bisa bersaing dengan 23 tim negara lainnya.
“Tadi Presiden meminta lolos ke final. Itu target tertinggi. Karena itu, khusus mencari 22 pemain terbaik, kami menjalankan program Talenta Garuda sebagai seleksi pemain tim nasional Indonesia U-17,” kata Erick Thohir.
Menurutnya, Program ini melibatkan 10 klub Liga 1 dari berbagai kota yang bertindak sebagai host seleksi dan juga direktur teknik PSSI, serta Asprov untuk mencari bakat-bakat terbaik yang tersebar di penjuru Indonesia.
Selain itu, Erick menambahkan seleksi Talenta Garuda juga mengikutsertakan para mantan pemain nasional yang kini bertindak sebagai pelatih dan pemandu bakat.
Baca Juga : Hamili Gadis 17 Tahun, Pemuda Asal Pematang Tahalo Tolak Bertanggung Jawab
Nama-nama seperti pelatih Timnas U-17 Bima Sakti, serta Rully Nerre, Budi Sudarsono, Firman Utina, Firmansyah, dan Indriyanto akan terjun untuk memantau seleksi para calon pemain muda yang diseleksi di 12 klub Liga 1.
“Talenta Garuda adalah program kolaborasi antara klub Liga 1, PSSI, dan Asprov. Klub Liga 1 memanggil calon pemain sesuai kebutuhan pelatih dan mempersiapkan hal-hal teknis seleksi,” ujar nya.
Menurut Erick Talenta Garuda menjadi benchmark baru dalam mencari skuad terbaik Indonesia. Oleh karena itu, semua spesifikasi terbaik menjadi persyaratan utama.
Penolakan Timnas Israel di Piala Dunia U-20 Bisa Berdampak Buruk Bagi Sepakbola Indonesia
Mulai dari mental yang kuat, postur tubuh dengan tinggi 170-185 cm, kemampuan otot, skill, kognitif, disiplin, koordinasi prima hingga VO2max dengan nilai rata-rata 60-65.
“Kami memang menerapkan passing grade yang tinggi. Ini tantangannya sebab bagaimanapun juga ini Piala Dunia FIFA pertama di Indonesia sehingga harus maksimal persiapan dan skuad Timmas U-17 kita,” kata Erick Thohir.
Bupati Cup di Tanggamus Diikuti 46 Klub Bola Sepak
“Para pemain kita harus punya passing akurat, dribbling bola yang kuat, dan shooting jitu. Garuda Muda tak boleh kalah bersaing. Kita harus bernyali dan yakin bisa bersaing,” tegasnya.