Scroll untuk baca artikel
Kabar Desa

Kemendes Dorong Kemandiri Desa Melalui Forum Pertides

×

Kemendes Dorong Kemandiri Desa Melalui Forum Pertides

Sebarkan artikel ini
YOGYAKARTA – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar menandatangani kesepahaman bersama antara Kemendes PDTT dengan Forum Perguruan Tinggi untuk Desa (Pertides).

Hal tersebut dilakukan dalam kunjungan di Universitas Negeri Yogyakarta, Sabtu (27/6/2020).

Selain itu, Gus Menteri, sapaan akrabnya juga jadi narasumber Webinar Nasional bertema Kampus Merdeka untuk Desa sekaligus menyelesaikan Praktik Kependidikan dan Kuliah Kerja Mahasiswa UNY.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Gus Menteri akui, kementerian yang dipimpinnya lebih mengintensifkan sinergitas dengan kalangan akademika atau kampus. Apalagi, saat ini ada proyek Kampus Merdeka untuk Desa yang dinilainya sangat strategis.

Gus Menteri ingin program yang diluncurkan di masa Pandemi Covid-19, Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa lebih dekat dengan warga desa dan lebih banyak membahas tentang desa.

“Saya ingin membahas di Kemendes. PDTT memperhatikan kearifan lokal karena hal itu berkaitan dengan Desa. Harus menerima kemandirian dengan Dana Desa, sementara satu sisi harus membahas Sumberdaya Manusia di desa masih banyak,” kata Gus Menteri di Auditorium UNY.

Gus Menteri mengatakan, desa itu merupakan kunci pembangunan di Indonesia. Olehnya, Kemendes PDTT sedang menggenjot pengambilan hikmah yang baik di era Covid-19 yaitu Kedisiplinan dan Kesehatan.

“Hikmah ini harus diambil untuk mendorong pembangunan di desa,” kata Alumni UNY ini.

Kemendes PDTT saat ini sedang menyusun peraturan terkait dengan skala prioritas Dana Desa yang sesuai dengan kondisi nyata dan kearifan lokal desa itu.

“Di sini peran terkait untuk mempelajari situasi nyata di desa melalui KKN tematik seperti Kampus Merdeka untuk Desa dan turun langsungnya para pakar ke Desa dengan program khusus untuk pendampingan ke Desa,” kata Gus Menteri.

“Dimasukkan-masukan dari Kampus ini akan dicantumkan dalam Permendesa tahun 2021,” kata Gus Menteri.

Sebelumnya, Gus Menteri menunggu nota kesepahaman dengan Forum Pertides di Yogyakarta, yaitu UNY, Universitas Gadjah Mada, Universitas Nadhlatul Ulama, Universitas Sarjana Wiyaya, Institut Teknologi Yogyakarta dan UPN Veteran Yogyakarta.

Gus Menteri hari ini juga merilis 4.390 mahasiswa KKN UNY yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia yang ditandai dengan penyerahan buku dan topeng untuk empat pihak yang mewakili mahasiswa KKN.

Gus Menteri yang merilis Nyai Lilik Umi Nashriyah saat pelepasan mengundang pejabat untuk merangkul pada mahasiswa KKN UNY ini untuk bersama memajukan desa.

Turut hadir dalam acara ini Sekjen Kemendes PDTT Anwar Sanusi dan Kepala Balilatfo Edi Sri Hartoyo.

Gus Menteri dan Sekjen Anwar juga menjadi narasumber di Webinar Nasional bertema Kampus Merdeka untuk Desa.